KOMPAS.com – Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik ( Bulog) memperoleh capaian tertinggi dalam hal keterbukaan informasi publik.
Pada Malam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2024 di Hotel Movenpick, Jakarta Pusat, Selasa (17/12/2024), Bulog berhasil meraih Kualifikasi Informatif dari Komisi Informasi Pusat (KIP). Penghargaan itu diterima Direktur Utama Bulog Wahyu Suparyono
Penghargaan bergengsi itu diberikan kepada badan publik yang menunjukkan komitmen tinggi terhadap transparansi dan aksesibilitas informasi kepada publik.
Dalam acara tersebut, sejumlah badan publik dari berbagai sektor di Indonesia diakui atas upaya mereka dalam meningkatkan pelayanan informasi kepada masyarakat.
Wahyu mengatakan, penghargaan itu merupakan pembuktian bahwa Bulog berkomitmen penuh dalam menjalankan prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam setiap aspek operasional perusahaan.
“Bulog percaya bahwa keterbukaan informasi adalah kunci untuk membangun kepercayaan publik serta mendukung program-program ketahanan pangan yang terus dijalankan," ujarnya dalam siaran pers.
Baca juga: Bulog dan CT ARSA Foundation Bagikan 500 Paket Pangan untuk Penyandang Disabilitas
Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2024 diselenggarakan oleh KIP untuk mendorong badan publik dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan transparan.
Penilaian dilakukan berdasarkan berbagai kriteria, termasuk ketersediaan informasi, responsivitas terhadap permintaan informasi, serta inovasi dalam pelayanan informasi publik.
Ketua KIP Donny Yoesgiantoro dalam acara Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024 menyampaikan bahwa terjadi peningkatan jumlah Badan Publik yang masuk kualifikasi terbaik “Informatif”.
Pada 2023, terdapat 139 Badan Publik Informatif yang meningkat pada 2024 menjadi 162 Badan Publik Informatif.
Donny menjelaskan, data tersebut berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi kepada seluruh badan publik yang berjumlah 363 badan dan dibagi menjadi tujuh kategori.
Baca juga: Bulog Salurkan Bantuan Beras 10 Kg ke 564.080 Keluarga di Soloraya
Kategori itu, yakni kementerian, lembaga pemerintah nonkementerian, lembaga nonstruktural, badan usaha milik negara (BUMN), pemerintah provinsi, perguruan tinggi negeri (PTN), dan partai politik.
Di tempat terpisah, dalam Opening Speech Workshop Komunikasi BUMN 2025, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga menyampaikan bahwa BUMN sangat concern menyikapi keterbukaan informasi publik.
Hal itu dibuktikan dengan adanya peningkatan selama lima tahun terakhir dari hanya satu BUMN yang memperoleh kategori informatif hingga tahun ini mencapai 36 BUMN yang memperoleh predikat informatif.
Sebagai badan publik yang bergerak dalam sektor pangan di dalam naungan Kementerian BUMN, Bulog terus berupaya untuk memberikan informasi yang akurat, cepat, dan dapat diakses masyarakat luas.
Dengan adanya penghargaan itu, Bulog berharap dapat semakin meningkatkan kualitas layanan informasi dan terus menjalin komunikasi yang baik dengan publik.
Baca juga: Ini 3 Peran Bulog Setelah Jadi Badan Otonom di Bawah Presiden