Sepanjang 2024, Kinerja Waskita Karya Diapresiasi Menko Perekonomian hingga Fortune

Kompas.com - 09/01/2025, 11:18 WIB
I Jalaludin S,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PT Waskita Karya (Persero) Tbk meraih sejumlah penghargaan sepanjang 2024. Salah satunya adalah Top Human Capital Awards 2024 yang diselenggarakan oleh Majalah Top Business.

Waskita Karya mendapatkan apresiasi atas kesuksesan mengelola sumber daya manusia (SDM) sekaligus menerapkan Human Capital Management System (HCMS) dengan baik. 

Direktur Utama Waskita Karya Muhammad Hanugroho pun meraih the Most Committed Top Leader on Human Capital 2024 pada ajang tersebut.

Hanugroho dinilai memiliki komitmen tinggi dalam mendukung penerapan fungsi manajemen SDM atau human capital (HC).

Corporate Secretary Waskita Karya Ermy Puspa Yunita mengatakan, keberhasilan Waskita dalam menyelesaikan berbagai proyek di Tanah Air tidak lepas dari pengelolaan serta pengembangan HC yang terus dilakukan. 

Dalam mengembangkan HC, kata dia, perseroan merumuskan framework HC strategy dan roadmap yang bersumber dari visi misi perusahaan.

Baca juga: Dihapus dari Blacklist Kementerian ESDM, Waskita Bisa Ikut Tender Proyek Lagi

"Framework itu disinkronkan dengan HC strategy, HC destination statement, dan SWOT HC and capture. Maka menghasilkan HC roadmap yang pada akhirnya menuju World Class HC pada 2025 nanti," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (9/1/2025).

Pada November 2024, Waskita mendapatkan dua apresiasi dalam ajang Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Branding and Marketing Award (BBMA) ke-12 Tahun 2024. 

Pertama, perseroan meraih penghargaan pada kategori Empowering Brands, Building Nations: Optimizing BUMN's Potential Through Exceptional Talents and Advanced Technological Support.

Kedua, Wakita mendapatkan penghargaan pada kategori The Best CMO Branding and Marketing yang diberikan kepada Direktur Business, Strategic, Portfolio and Human Capital Waskita Karya Rudi Purnomo.

Ermy menjelaskan, kedua penghargaan itu diterima Wakita karena telah berkontribusi dalam menjaga reputasi nasional dan pertumbuhan ekonomi. 

Baca juga: Waskita Karya Garap Proyek Land Development Papua Selatan Senilai Rp 109,6 Miliar

Salah satu upaya itu adalah melalui pembangunan berbagai proyek infrastruktur nasional, termasuk Proyek Strategis Nasional (PSN).

"Dalam 10 tahun terakhir, Waskita sudah membangun 88 PSN. Terdapat 57 proyek konektivitas, seperti jalan tol, jembatan, dan Light Rail Transit (LRT). Lalu ada 23 infrastruktur air seperti bendungan serta irigasi,” katanya. 

Ada pula enam proyek engineering procurement construction (EPC), baik berupa sistem penyediaan air minum (SPAM) maupun jaringan gas bumi untuk rumah tangga (jargas) dan dua proyek gedung mencakup universitas dan pabrik. 

Ermy juga menjelaskan, Waskita turut berkontribusi menjadi salah satu dari 18 BUMN yang mendapatkan apresiasi PSN dari pemerintah pada 2024. 

Penghargaan tersebut diberikan langsung Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

Dia menambahkan, pada 2024, dua proyek Waskita juga berhasil tercatat di Museum Rekor Indonesia (MURI). 

Baca juga: Renovasi 38 Sekolah di Cianjur, Waskita Karya Bagikan Makan Siang Gratis ke Ratusan Siswa

Pertama, proyek Rumah Susun ASN 3 Ibu Kota Nusantara (IKN) yang mendapat predikat bangunan dengan instalasi tata suara tercepat serta instalasi protokol internet (IP) data tercepat pembangunan 47 tower rusun ASN dan Hankam IKN.

Kedua, yaitu Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta Fase 1B yang tercatat untuk kategori Uji Coba Kereta Layang Tercepat dan Konstruksi Rancang Bangun Struktur Stasiun LRT tercepat. 

"Sebagai BUMN konstruksi yang sudah berpengalaman selama 64 tahun, kami terus berinovasi dalam pembangunan infrastruktur,” ungkapnya.

Ermy mengatakan, pencatatan Rekor MURI itu juga menjadi pemacu bagi perseroan untuk terus menghasilkan karya terbaik. 

Kontribusi Waskita terhadap pembangunan infrastruktur di Tanah Air juga mendapat pengakuan global. 

Pada 2024, Waskita Karya masuk ke dalam 500 perusahaan terbaik di Asia Tenggara versi majalah bisnis mancanegara Fortune.

Baca juga: Prabowo Resmikan Proyek Garapan Waskita “Terowongan Silaturahmi”, Simbol Toleransi Beragama 

Di Indonesia, perseroan juga masuk ke daftar 100 perusahaan terbaik di dalam negeri. Daftar ini dirilis majalah Fortune Indonesia.

Daftar tersebut disusun berdasarkan pertumbuhan dan kinerja perusahaan sepanjang 2023. 

Fortune mencatatkan total pendapatan perseroan sebesar Rp 10,9 triliun, kemudian total aset mencapai Rp95,6 triliun.

"Ke depannya, Waskita Karya akan terus berkontribusi terhadap pembangunan infrastruktur di Indonesia,” ujarnya.

Ermy mengatakan, perseroan kini tengah berfokus pada penguatan tata kelola dan pengelolaan manajemen risiko guna menjalankan bisnis secara berkelanjutan. 

Selama 2024, Waskita turut mendapat predikat sebagai Badan Publik (BP) Informatif pada pelaksanaan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) yang digelar Komisi Informasi Pusat. 

Baca juga: Waskita Karya Cetak Pendapatan Rp 6,8 Triliun sampai September 2024

Lalu, perseroan dipilih menjadi pemenang pada ajang BUMN Corporate Communications and Sustainability Summit (BCOMSS), serta meraih penghargaan Public Relations Indonesia Awards 2024

Terkini Lainnya
Implementasi GCG Baik, Waskita Karya Kembali Masuk Top 50 Emiten di The 16th IICD CG Award 2025

Implementasi GCG Baik, Waskita Karya Kembali Masuk Top 50 Emiten di The 16th IICD CG Award 2025

Waskita Karya
Wujud Nyata Implementasi Tata Kelola Baik, Waskita Karya Raih Top GRC Awards 2025 Stars 5

Wujud Nyata Implementasi Tata Kelola Baik, Waskita Karya Raih Top GRC Awards 2025 Stars 5

Waskita Karya
Berkomitmen Jaga Kepercayaan Publik, Waskita Karya Raih Public Relation Popular Companies Award 2025

Berkomitmen Jaga Kepercayaan Publik, Waskita Karya Raih Public Relation Popular Companies Award 2025

Waskita Karya
Waskita Karya Catat Kenaikan Laba Bruto 14,4 Persen di Kuartal II-2025, Efisiensi dan Restrukturisasi Jadi Kunci

Waskita Karya Catat Kenaikan Laba Bruto 14,4 Persen di Kuartal II-2025, Efisiensi dan Restrukturisasi Jadi Kunci

Waskita Karya
Konsisten Jalankan Program Keberlanjutan, Waskita Karya Raih 2 Penghargaan di TJSL & CSR Award 2025

Konsisten Jalankan Program Keberlanjutan, Waskita Karya Raih 2 Penghargaan di TJSL & CSR Award 2025

Waskita Karya
Perkuat Penanganan Masalah Hukum, Waskita Karya Teken Kerja Sama dengan Kejati DIY

Perkuat Penanganan Masalah Hukum, Waskita Karya Teken Kerja Sama dengan Kejati DIY

Waskita Karya
Waskita Karya Bangun Kolaborasi Global di ICI 2025, Kenalkan Infrastruktur Karya Anak Bangsa

Waskita Karya Bangun Kolaborasi Global di ICI 2025, Kenalkan Infrastruktur Karya Anak Bangsa

Waskita Karya
Libur Panjang Idul Adha, Pengunjung Hotel Milik Waskita Karya Realty Naik Signifikan

Libur Panjang Idul Adha, Pengunjung Hotel Milik Waskita Karya Realty Naik Signifikan

Waskita Karya
Waskita Karya Tata Ulang Benteng Pendem Ambarawa, dari Penjara Kolonial Jadi Destinasi Wisata

Waskita Karya Tata Ulang Benteng Pendem Ambarawa, dari Penjara Kolonial Jadi Destinasi Wisata

Waskita Karya
Wapres Gibran Kunjungi Proyek Kantor Kemenko 3 IKN, Waskita Karya Pastikan Pembangunan Sudah Rampung

Wapres Gibran Kunjungi Proyek Kantor Kemenko 3 IKN, Waskita Karya Pastikan Pembangunan Sudah Rampung

Waskita Karya
Gelar RUPST 2025, Utang Waskita Karya Turun Rp 14,7 Triliun pada 2024

Gelar RUPST 2025, Utang Waskita Karya Turun Rp 14,7 Triliun pada 2024

Waskita Karya
Menkes Budi Gunadi Sadikin Lakukan Groundbreaking, Waskita Karya Mulai Garap RSUD Kubu Raya

Menkes Budi Gunadi Sadikin Lakukan Groundbreaking, Waskita Karya Mulai Garap RSUD Kubu Raya

Waskita Karya
Waskita Karya Cetak Kinerja Positif: Kontribusi ke Negara Naik 116 Persen, Utang Turun 17,5 Persen

Waskita Karya Cetak Kinerja Positif: Kontribusi ke Negara Naik 116 Persen, Utang Turun 17,5 Persen

Waskita Karya
Waskita Karya Kembali Gelar Mudik Bersama BUMN, Ratusan Pemudik Diberangkatkan dari Jakarta

Waskita Karya Kembali Gelar Mudik Bersama BUMN, Ratusan Pemudik Diberangkatkan dari Jakarta

Waskita Karya
Area Masjidil Haram Kini Lebih Luas Berkat Renovasi Waskita Karya, Bisa Tampung Lebih dari 105.000 Jemaah

Area Masjidil Haram Kini Lebih Luas Berkat Renovasi Waskita Karya, Bisa Tampung Lebih dari 105.000 Jemaah

Waskita Karya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme Jernih KOMPAS.com
Memuat pilihan harga...
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme Jernih KOMPAS.com