KOMPAS.com – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menginformasikan bahwa layanan pemesanan tiket kereta api untuk perjalanan Februari 2025 akan dimulai pada minggu pertama Januari 2025 atau 30 hari sebelum keberangkatan.
Hal tersebut disebabkan proses finalisasi Grafik Perjalanan Kereta Api ( Gapeka) 2025 oleh KAI bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Vice President (VP) Public Relations KAI Anne Purba menyampaikan bahwa dalam proses finalisasi Gapeka 2025 terdapat beberapa penyesuaian perjalanan dan jadwal kereta api yang memerlukan perhatian khusus.
“Kami memahami bahwa pelanggan membutuhkan kepastian jadwal perjalanan, finalisasi Gapeka ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan operasional sesuai kebutuhan masyarakat ke depannya,” katanya dalam keterangan tertulis, Kamis (19/12/2024).
Baca juga: Edukasi Pelanggan untuk Kurangi Emisi Karbon, KAI Hadirkan Carbon Footprint di Access by KAI
Anne menambahkan bahwa pelanggan juga perlu mencatat bahwa tidak semua jadwal perjalanan kereta api akan langsung tersedia pada hari pertama pembukaan pemesanan tiket.
“Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi seluruh pelanggan, dan kami berharap finalisasi Gapeka 2025 ini dapat mendukung peningkatan kualitas layanan secara menyeluruh,” imbuhnya.
KAI akan konsisten dalam memberikan informasi terkini terkait proses tersebut. Pembaruan informasi resmi KAI dapat diakses melalui website resmi kai.id, media sosial resmi KAI @KAI121, dan telepon 121.
Sebagai informasi, Gapeka merupakan pedoman untuk mengatur pelaksanaan perjalanan kereta api yang disajikan dalam bentuk grafik. Grafik ini menggambarkan stasiun, waktu, jarak, kecepatan, dan posisi perjalanan kereta api, mulai dari keberangkatan, persilangan, penyusulan, hingga pemberhentian, yang digunakan sebagai acuan dalam pengendalian perjalanan kereta api.
Baca juga: KAI Hadirkan Direct Train Gambir-Yogyakarta Tanpa Transit, Harga Rp 475.000