KOMPAS.com – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto meresmikan Gedung Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RSPON) Mahar Mardjono, Jakarta, Selasa (25/8/2025).
Fasilitas yang dibangun oleh PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) ini menjadi tonggak penting peningkatan akses dan mutu layanan kesehatan, khususnya di bidang neurologi.
Dalam sambutannya, Prabowo menegaskan bahwa RSPON tidak hanya menjadi pusat layanan kesehatan, tetapi juga pusat pendidikan dan penelitian dokter spesialis saraf dan otak.
Ia juga mengapresiasi kualitas bangunan serta fasilitas RSPON yang disebutnya berstandar internasional.
“Saya tadi berkeliling melihat rumah sakit ini, baik dari sisi fisik, peralatan, maupun tenaga spesialisnya. Saya melihat kualitasnya tidak kalah dengan rumah sakit-rumah sakit di luar negeri,” ujar Prabowo dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Rabu (27/8/2025).
Berdiri di atas lahan 116.000 meter persegi (m²), RSPON Jakarta memiliki tiga bangunan utama dengan 11 lantai, satu basement, dan satu semi-basement.
Baca juga: Radiologi Modern: Integrasi AI dan USG Tingkatkan Deteksi Dini Penyakit
Fasilitasnya dilengkapi ruang radiologi, ruang operasi, cath lab, hingga teknologi mutakhir, seperti LINAC dan MRI.
Selain itu, tersedia pula gedung pendidikan dan riset untuk mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan peningkatan kapasitas tenaga medis nasional.
Sebagai pelaksana konstruksi, WIKA menerapkan teknologi Building Information Modeling (BIM) 6D guna memastikan efisiensi, ketepatan perencanaan, sekaligus mendukung pengurangan emisi karbon. Inisiatif ini sejalan dengan penerapan prinsip environmental, social, and governance (ESG) yang dijalankan perseroan.
Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito menyebut partisipasi perusahaannya dalam pembangunan RSPON sebagai wujud komitmen menghadirkan infrastruktur kesehatan yang berdampak nyata bagi masyarakat.
Baca juga: Wacana Iuran BPJS Kesehatan Naik, Ini Jawaban Menkes
“RSPON Jakarta adalah simbol kemajuan infrastruktur layanan kesehatan nasional yang modern, humanis, dan berkelas internasional,” katanya.
Sebagai informasi, peresmian tersebut dihadiri Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Prof. Brian Yuliarto, Menteri PANRB Rini Widyantini, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menko PMK Praktino, Kepala BRIN Laksana Tri Handoko, serta Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung.
Kehadiran RSPON Jakarta memperkuat portofolio WIKA di sektor infrastruktur kesehatan, sejalan dengan percepatan pembangunan layanan kesehatan yang merata di Indonesia.
Sebelumnya, WIKA juga membangun RSUP Persahabatan Jakarta dan RS Kemenkes Surabaya sebagai bagian dari kontribusi menghadirkan layanan kesehatan inklusif, berkelanjutan, dan berdampak luas bagi masyarakat.