KOMPAS.com – PT Pertamina (Persero) kembali mengukir prestasi di tingkat global dengan mempertahankan posisinya dalam daftar Fortune Global 500 tahun 2025.
Dalam daftar bergengsi yang dirilis media internasional tersebut, Pertamina menempati peringkat ke-171 dari 500 perusahaan terbesar dunia.
Selama lebih dari satu dekade, Pertamina telah diakui sebagai perusahaan energi kelas dunia, sejajar dengan korporasi global lainnya. Pencapaian ini mencerminkan konsistensi dan ketangguhan perusahaan dalam menjaga kinerja bisnis yang berkelanjutan.
Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menjelaskan bahwa daftar Fortune Global 500 disusun berdasarkan pendapatan tahunan dan kinerja keuangan perusahaan secara global.
“Pertamina mampu mempertahankan performa positif sepanjang 2024 dengan mencatatkan pendapatan sebesar 75,327 miliar dollar Amerika Serikat (AS) dan laba bersih sebesar 3,13 miliar dollar AS,” ujarnya dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Selasa (29/7/2025).
Sebagai BUMN energi strategis, lanjut dia, Pertamina menjalankan bisnis terintegrasi melalui enam subholding yang mencakup sektor hulu, pengolahan dan petrokimia, gas, komersial dan perdagangan, logistik dan maritim, serta ketenagalistrikan dan energi baru terbarukan.
“Dengan model bisnis dari hulu ke hilir, Pertamina tak hanya mendukung program kemandirian energi nasional, tetapi juga aktif mendorong tercapainya target Net Zero Emission (NZE) pada 2060,” ujar Fadjar.
Ia menambahkan, capaian tersebut menjadi bukti daya saing global dan ketangguhan Pertamina dalam menjalankan transformasi bisnis yang adaptif dan berkelanjutan.
“Dengan menjaga kinerja positif dan berkomitmen pada agenda transisi energi, Pertamina siap melangkah lebih jauh sebagai perusahaan energi kelas dunia yang membawa nama baik Indonesia di tingkat internasional,” tutur Fadjar.