KOMPAS.com - Pegadaian menunjukkan komitmen dan fokusnya terhadap keberlanjutan untuk masyarakat dengan mendukung penyelenggaraan Kompetisi Masjid Eco-Friendly oleh IDN Times.
Executive Vice President PT Pegadaian Rully Yusuf mengatakan, Pegadaian percaya bahwa keberlanjutan adalah bagian dari iman dan tindakan nyata.
“Dukungan kami terhadap program ini adalah cerminan dari komitmen Pegadaian untuk MengEMASkan Indonesia, bukan hanya secara ekonomi, tetapi juga melalui gerakan sosial dan lingkungan yang berkelanjutan,” ujarnya dalam siaran pers, Jumat (25/7/2025).
Kompetisi itu menarik antusiasme tinggi, dengan lebih dari 50 masjid Jakarta berpartisipasi. Penilaian dilakukan berdasarkan delapan kriteria ramah lingkungan, mulai dari pengelolaan limbah, penggunaan energi, hingga pemberdayaan masyarakat.
Kegiatan itu juga mendapat perhatian penuh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan Dewan Masjid Indonesia (DMI).
Baca juga: PT Pegadaian Gelar FGD Nasional GadePreneur, Dukung UMKM Berkelanjutan
Puncak kegiatan ditandai dengan pengumuman tiga masjid terbaik yang berhasil menjadi inspirasi dalam penerapan prinsip keberlanjutan.
Masjid Jami Miftahul Jannah, Cakung, Jakarta Timur, terpilih sebagai juara utama dan menerima Piala Gubernur DKI Jakarta dari Gubernur Pramono Anung dalam seremoni penghargaan di Balai Kota, Kamis (26/6/2025).
Sementara itu, Masjid Agung Sunda Kelapa dan Masjid Asy Syifa RSCM masing-masing menempati posisi kedua dan ketiga.
Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk menjadikan masjid sebagai pusat spiritual sekaligus pionir gerakan lingkungan hidup di perkotaan, selaras dengan arahan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung.
"Karena sekarang ini untuk bisa menjadi ramah itu enggak gampang dalam tekanan dunia global seperti ini. Sekali lagi saya mengucapkan selamat,” ujar Pramono.
Baca juga: Marak Rekrutmen Palsu, Pegadaian Imbau Masyarakat Lebih Waspada
Kompetisi itu juga menjadi bagian dari rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-478 DKI Jakarta, yang menekankan semangat kolaborasi untuk membangun Jakarta sebagai kota inklusif, hijau, dan spiritual.
Tidak hanya penilaian dari aspek fisik, aspek sosial, inovasi, dan keberlanjutan juga menjadi perhatian utama tim juri dalam menentukan pemenang.
Selain mendukung Kompetisi Masjid Eco-Friendly, Pegadaian pada awal 2025 juga menjalankan Program Cuci Karpet Masjid Gratis di 50 masjid yang tersebar di wilayah Jabodetabek.
Program itu merupakan bentuk kepedulian Pegadaian untuk mempersiapkan rumah ibadah yang layak bagi jemaah saat Idul Fitri.
Karpet masjid merupakan bagian penting dalam ibadah umat Islam. Melalui layanan pembersihan profesional dan higienis, Pegadaian membantu memastikan masjid tidak hanya bersih secara fisik, tetapi juga nyaman secara spiritual.
Baca juga: Dukung Jurnalisme Profesional, Pegadaian Gelar UKW di Berbagai Wilayah
Program tersebut sekaligus menjadi bagian dari komitmen Pegadaian terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) poin 11, yakni Kota dan Permukiman yang Berkelanjutan.
Masjid yang bersih dan sehat mencerminkan lingkungan yang layak huni serta mendukung kualitas hidup masyarakat.
Pegadaian percaya bahwa setiap kontribusi, sekecil apa pun, bisa menjadi bagian dari kebaikan yang lebih besar.
Melalui Program Pegadaian Peduli Masjid, Pegadaian hadir bukan dengan pelayanan, tetapi juga ketulusan untuk membantu masyarakat melaksanakan ibadah dengan hati yang tenang dan tempat yang layak.
Baca juga: Komitmen Lindungi Karyawan Berbuah Hasil, Pegadaian Raih Paritrana Award 2025