KOMPAS.com – PT Pegadaian Syariah menggerakkan ekonomi dan spiritual masyarakat Aceh melalui program sosial-ekonomi bertajuk “Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi Masyarakat Aceh Sejahtera ( Kilau Emas Muharram)”. Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah (H).
Program yang digelar pada 28–29 Juni 2025 ini menghadirkan sembilan rangkaian kegiatan sosial dan keagamaan, mulai dari pemeriksaan kesehatan gratis, penyaluran bantuan sembako, pemberian beasiswa pendidikan, hingga tabligh akbar yang diikuti ribuan masyarakat.
Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Damar Latri Setiawan menyampaikan bahwa program Kilau Emas Muharram menjadi bentuk nyata komitmen Pegadaian Syariah untuk berkontribusi pada pemberdayaan ekonomi berbasis syariah di Aceh.
“Kami bersyukur Pegadaian Syariah hadir dan berkembang di Aceh sehingga masyarakat bisa merasakan manfaat produk dan program pemberdayaan ekonomi syariah yang juga memperhatikan kesejahteraan sosial dan spiritual,” ujarnya dalam keterangan pers, Rabu (9/7/2025).
Ia menjelaskan, tema "Ekonomi Masyarakat Aceh Sejahtera" pada Kilau Emas Muharram menjadi simbol kebangkitan ekonomi syariah yang inklusif dan berkelanjutan.
Baca juga: Bos BSI: Ekonomi Syariah Harus Jadi Arus Utama Pembangunan Ekonomi
Rangkaian kegiatan Kilau Emas Muharram
Adapun sembilan kegiatan yang dilaksanakan antara lain:
Pegadaian Syariah menegaskan bahwa Kilau Emas Muharram bukan hanya kegiatan seremonial, melainkan sarana untuk memperkuat literasi keuangan syariah sekaligus membangun ketahanan ekonomi berbasis spiritualitas masyarakat Aceh.
Melalui kerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Lhokseumawe dan berbagai pihak terkait, Pegadaian Syariah berharap kegiatan ini dapat menciptakan ekosistem ekonomi berkelanjutan yang menyentuh berbagai aspek kehidupan masyarakat.
Baca juga: Dampak Kebijakan Tarif Impor Baru AS Terhadap Sektor Ekonomi Indonesia
“Kilau Emas Muharram menjadi contoh nyata sinergi antara sektor ekonomi dan spiritualitas, untuk memperkuat ketahanan ekonomi lokal dan mendorong terciptanya masyarakat Aceh yang lebih sejahtera,” ujar Damar.
Ia menambahkan, Pegadaian Syariah berkomitmen menjembatani kesenjangan ekonomi masyarakat Aceh melalui layanan keuangan syariah, pemberdayaan sosial, dan edukasi spiritual, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.