Ketua Komisi VI DPR: Peran KAI dan KCIC Perlancar Mobilitas Masyarakat Sangat Nyata

Kompas.com - 28/11/2024, 18:43 WIB
I Jalaludin S,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Anggia Erma Rini mengapresiasi peran Kereta Api Indonesia ( KAI) Group dalam mendukung mobilitas masyarakat.

“Peran KAI dan Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) dalam memperlancar mobilisasi masyarakat sangat nyata,” ujarnya. 

Hal tersebut dikatakan Anggia saat bersama anggota Komisi VI dan jajaran KAI serta KCIC meninjau kesiapan sektor transportasi darat menjelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) di Stasiun Kereta Cepat Tegalluar pada Kamis (28/11/2024). 

Anggia mengatakan, kelancaran itu terlihat dari tingginya jumlah penumpang, terutama pada masa pemilihan kepada daerah (Pilkada) serentak pada Rabu (27/11/2024. Dalam hal ini, dengan KAI melayani sekitar 35.000 penumpang dan KCIC melayani 8.000 penumpang.

Pada kesempatan itu, Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo menyampaikan berbagai langkah strategis untuk memastikan kelancaran dan keamanan angkutan Nataru 2024/2025 yang berlangsung selama 18 hari, yakni 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.

“KAI akan melaksanakan ramp check bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) untuk memastikan kelengkapan standar pelayanan minimum (SPM),” ujarnya dalam siaran pers. 

Baca juga: KAI Logistik Hadirkan 183 Service Point untuk Layanan Kurir dan Logistik hingga November 2024

Didiek menambahkan, KAI juga akan melakukan inspeksi menjelang Nataru 2024/2025, membentuk posko terpadu di seluruh daerah operasional untuk memantau, dan memastikan kelancaran operasional. 

“Kami juga melakukan penambahan 62 perjalanan KA antarkota per hari serta program angkutan motor gratis bekerja sama dengan DJKA,” terangnya.

Didiek mengatakan, KAI juga akan melakukan penempatan alat material siaga dan personel tambahan di titik-titik rawan untuk antisipasi gangguan sarana dan prasarana, peningkatan pengawasan jalur, patroli keamanan, serta pengamanan di stasiun dan sepanjang jalur kereta api.

“Kunci suksesnya transportasi perkeretaapian adalah konektivitas dan integrasi sehingga dibutuhkan kolaborasi semua pihak agar perkeretaapian di Indonesia semakin berkembang dan maju,” jelasnya.

Direktur Utama PT KCIC Dwiyana Slamet Riyadi turut memaparkan kontribusi Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) terhadap percepatan transportasi nasional.

“KCJB bukan hanya memberikan kecepatan perjalanan, tetapi juga memberikan dampak ekonomi signifikan melalui peningkatan konektivitas antarkawasan,” ujar Dwiyana.

Baca juga: KAI Sediakan 2,6 Juta Tiket untuk Nataru, Baru Terjual 19 Persen

Vice President Public Relations KAI Anne Purba menambahkan, inovasi KAI dalam mengedukasi masyarakat tentang jejak karbon (carbon footprint) kini tersedia pada tiket kereta api yang dicetak maupun melalui aplikasi Access by KAI dan email bukti pembayaran.

"Jejak karbon adalah ukuran jumlah emisi gas rumah kaca (GRK) yang dihasilkan suatu aktivitas. Semakin rendah jejak karbon, semakin ramah lingkungan. Kereta api adalah moda transportasi yang lebih ramah lingkungan dibanding moda lainnya," ujarnya.

Anne menambahkan, informasi terkait jejak karbon bagi penumpang dapat memberikan referensi perhitungan emisi perjalanan dan edukasi tentang pentingnya menggunakan moda transportasi ramah lingkungan, seperti kereta api.

“Kami optimistis, dengan sinergi yang baik, layanan transportasi dapat memenuhi ekspektasi masyarakat,” tutur Anne.

Staf Ahli Bidang Implementasi Kebijakan Strategis Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Wahyu Setyawan menambahkan bahwa kehadiran kereta cepat di Kabupaten Bandung diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui pemberdayaan usaha mikro kecil menengah (UMKM).

Baca juga: Per 1 Januari 2025, Beli Tiket Kereta Hanya Bisa via Aplikasi dan Kanal Online, Ini Kata KAI

Pada kesempatan yang sama, Komisaris Utama KAI Said Aqil Siroj menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak, termasuk Komisi VI DPR RI dalam mendukung kemajuan transportasi massal.

Terkini Lainnya
Komitmen Lawan Korupsi di Hakordia 2025, KAI: Tanggung Jawab Moral dari Kepercayaan Jutaan Pelanggan

Komitmen Lawan Korupsi di Hakordia 2025, KAI: Tanggung Jawab Moral dari Kepercayaan Jutaan Pelanggan

Kereta Api Indonesia
Berkat Transformasi Digital, KAI Raih Penghargaan Penyedia Transportasi Nasional Luar Biasa

Berkat Transformasi Digital, KAI Raih Penghargaan Penyedia Transportasi Nasional Luar Biasa

Kereta Api Indonesia
Peduli Pelanggan, Dirut KAI Kunjungi Penumpang KA Purwojaya yang Anjlok Sabtu Lalu

Peduli Pelanggan, Dirut KAI Kunjungi Penumpang KA Purwojaya yang Anjlok Sabtu Lalu

Kereta Api Indonesia
Antisipasi Banjir, KAI Operasikan Lokomotif Diesel Hidrolik di Jalur Semarang Tawang–Alastua

Antisipasi Banjir, KAI Operasikan Lokomotif Diesel Hidrolik di Jalur Semarang Tawang–Alastua

Kereta Api Indonesia
Operasional Kembali Normal, KAI Pastikan Perjalanan dari Jakarta Aman dan Tepat Waktu

Operasional Kembali Normal, KAI Pastikan Perjalanan dari Jakarta Aman dan Tepat Waktu

Kereta Api Indonesia
Terima Kunjungan Dubes Inggris, KAI Dorong Pengembangan Berkelanjutan di Kawasan Stasiun Tawang

Terima Kunjungan Dubes Inggris, KAI Dorong Pengembangan Berkelanjutan di Kawasan Stasiun Tawang

Kereta Api Indonesia
513 SDM KAI Siap Ambil Alih Operasional Whoosh, Wujud Kedaulatan Teknologi Indonesia

513 SDM KAI Siap Ambil Alih Operasional Whoosh, Wujud Kedaulatan Teknologi Indonesia

Kereta Api Indonesia
Dukung Target NZE 2060, KAI dan PLN Sepakat Elektrifikasi Jalur Kereta Nasional

Dukung Target NZE 2060, KAI dan PLN Sepakat Elektrifikasi Jalur Kereta Nasional

Kereta Api Indonesia
Cegah Pencucian Uang, KAI dan PPATK Teken MoU Pengawasan Keuangan

Cegah Pencucian Uang, KAI dan PPATK Teken MoU Pengawasan Keuangan

Kereta Api Indonesia
Malam Puncak HUT Ke-80 KAI, 8 Dekade Jadi Simbol Kematangan, Ketahanan dan Komitmen

Malam Puncak HUT Ke-80 KAI, 8 Dekade Jadi Simbol Kematangan, Ketahanan dan Komitmen

Kereta Api Indonesia
Rayakan HUT Ke-80, KAI Luncurkan E-Sport Center Pertama di Stasiun Gambir

Rayakan HUT Ke-80, KAI Luncurkan E-Sport Center Pertama di Stasiun Gambir

Kereta Api Indonesia
Rayakan HUT ke-80, KAI Tegaskan Modernisasi dan Catat Rekor MURI

Rayakan HUT ke-80, KAI Tegaskan Modernisasi dan Catat Rekor MURI

Kereta Api Indonesia
HUT Ke-80 KAI, Dirut Bobby Rasyidin: Semakin Melayani untuk Bangsa

HUT Ke-80 KAI, Dirut Bobby Rasyidin: Semakin Melayani untuk Bangsa

Kereta Api Indonesia
HUT Ke-80 KAI: Jejak Transformasi dari Masa Sulit hingga Jadi Moda Transportasi Andalan

HUT Ke-80 KAI: Jejak Transformasi dari Masa Sulit hingga Jadi Moda Transportasi Andalan

Kereta Api Indonesia
Gelar Malam Jejak Abadi, KAI Beri Penghormatan dan Apresiasi 422 Karyawan Purna Tugas

Gelar Malam Jejak Abadi, KAI Beri Penghormatan dan Apresiasi 422 Karyawan Purna Tugas

Kereta Api Indonesia
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme Jernih KOMPAS.com
Memuat pilihan harga...
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme Jernih KOMPAS.com