PGN Bukukan Pendapatan Rp 21,49 Triliun di Semester I 2020

Kompas.com - 05/09/2020, 15:17 WIB
Nana Triana,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

Ilustrasi Petugas PGN Dok. Humas PGN Ilustrasi Petugas PGN

KOMPAS.com – Di tengah pandemi Covid-19, PT Perusahaan Gas Negara Tbk ( PGN) membukukan pendapatan sebesar 1.469,17 juta dollar AS atau sekitar Rp 21,49 triliun pada semester I 2020 (kurs tengah rata-rata semester I tahun 2020 sebesar Rp 14.624/dollar AS).

Pendapatan tersebut sebagian besar berasal dari hasil penjualan gas sehingga PGN konsolidasi berhasil mencatat Laba Operasi sebesar 193,09 juta dollar AS dan earnings before interest, tax, depreciation, and amortization (EBITDA) 390,17 juta dollar AS.

Direktur Keuangan PGN Arie Nobelta Kaban mengungkapkan, pencapaian kinerja keuangan separuh pertama 2020 sangat dipengaruhi oleh kondisi perekonomian saat ini yang sedang mengalami triple down effect.

Penyebabnya adalah dampak pandemi Covid-19, turunnya harga migas dunia, dan melemahnya kurs rupiah terhadap dollar AS.

Baca juga: Rayakan Hari Pelanggan Nasional, PGN Berikan Cashback kepada Pelanggan

“Kondisi tersebut, berpengaruh kepada usaha PGN, khususnya sektor hulu yang tergantung pada market, terutama harga minyak dan gas (migas) serta harga LNG,” ucap Arie dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (5/9/2020).

Rendahnya harga migas menyebabkan penurunan pendapatan sektor hulu, sedangkan biaya pengoperasian tidak serta-merta mengikutinya. Harga migas yang tidak sebaik proyeksi pada akhir tahun 2019 berpengaruh pada pendapatan dari upstream dan recoverability aset-aset di hulu yang dikelola PT Saka Energi Indonesia (SEI).

Faktor-faktor di atas menyebabkan laba konsolidasi yang didistribusikan ke entitas induk pada semester I 2020 menjadi sebesar 6,7 juta dollar AS.

Untuk semester II, manajemen berupaya maksimal untuk meningkatkan pendapatan perseroan dan tetap disertai dengan efisiensi dari sisi biaya. Dengan demikian, kinerja keuangan perseroan menjadi lebih baik.

Meski demikian, Arie menjelaskan, posisi keuangan PGN konsolidasi saat ini dalam kondisi cukup baik dengan posisi kas dan setara kas per 30 Juni 2020 sebesar 1,24 miliar dollar AS. Posisi ini lebih baik jika dibandingkan posisi per 31 Desember 2019, yaitu sebesar 1,04 miliar dollar AS.

Baca juga: Salurkan Gas Bumi ke 400.000 Lebih Pelanggan, PGN Ucapkan Terima Kasih

Demikian juga dengan kemampuan perseroan dalam memenuhi kewajibannya. Perseroan memiliki current ratio per 30 Juni 2020 sebesar 230 persen, lebih tinggi jika dibandingkan current ratio per 31 Desember 2019 197 persen dollar AS.

“Sebagai respons terhadap dampak Covid-19 dan menjaga kinerja perseroan, PGN tetap mengembangkan pembangunan infrastruktur dengan mengambil kebijakan optimasi dan efisiensi yang tidak terkait langsung dengan pendapatan dan keandalan jaringan pipa,” kata Arie.

Adapun selama periode Januari sampai Juni 2020, PGN berhasil menyalurkan gas bumi sebesar 2.016 BBTUD. Dengan rincian, volume distribusi sebesar 811BBTUD dan volume transmisi sebesar 1.294 BBTUD.

Penurunan distribusi dan transmisi gas, kata Arie, disebabkan oleh penurunan permintaan saat pemberlakuan PSBB beberapa waktu lalu.

Hampir seluruh sektor pelanggan, khususnya di sektor komersial, seperti restoran, pusat perbelanjaan, hotel, dan produsen baja, terdampak hingga menutup produksi karena pandemi Covid-19

Terkini Lainnya
Nusantara Regas Rampungkan Turn Around Fasilitas Operasional Saat Libur Lebaran 2025
Nusantara Regas Rampungkan Turn Around Fasilitas Operasional Saat Libur Lebaran 2025
PGN
Buka Jargas di Tangsel, PGN Perluas Akses Energi Bersih untuk Keluarga
Buka Jargas di Tangsel, PGN Perluas Akses Energi Bersih untuk Keluarga
PGN
Mudik Gratis 2025, PGN Berangkatkan 1.267 Pemudik dengan 27 Bus
Mudik Gratis 2025, PGN Berangkatkan 1.267 Pemudik dengan 27 Bus
PGN
GasKita Kian Diminati, PGN Raih Penghargaan Branding Bergengsi
GasKita Kian Diminati, PGN Raih Penghargaan Branding Bergengsi
PGN
Bersama BSB City, PGN Dukung Pengembangan Real Estate Hijau dan Modern di Kota Semarang
Bersama BSB City, PGN Dukung Pengembangan Real Estate Hijau dan Modern di Kota Semarang
PGN
PGN Rutin Sosialisasi Keamanan Penggunaan Jargas Selama Nataru 2024
PGN Rutin Sosialisasi Keamanan Penggunaan Jargas Selama Nataru 2024
PGN
PGN Siap Jaga Penyaluran Gas Bumi 853 BBTUD Selama Nataru 2024/2025
PGN Siap Jaga Penyaluran Gas Bumi 853 BBTUD Selama Nataru 2024/2025
PGN
Perkuat Peran Gas Bumi di Masa Transisi Energi, PGN Sabet 7 Penghargaan BPH Migas 2024
Perkuat Peran Gas Bumi di Masa Transisi Energi, PGN Sabet 7 Penghargaan BPH Migas 2024
PGN
Dukung Pencapaian NZE, PGN Pasang Converter Kit BBG di 67 Taksi Online
Dukung Pencapaian NZE, PGN Pasang Converter Kit BBG di 67 Taksi Online
PGN
Lewat Satgas Nataru 2024, PGN Pastikan Keandalan Penyaluran Gas ke Lebih dari 815.000 Pelanggan
Lewat Satgas Nataru 2024, PGN Pastikan Keandalan Penyaluran Gas ke Lebih dari 815.000 Pelanggan
PGN
PGN LNG Indonesia Gabung Proyek Pengembangan Gasifikasi Papua Utara
PGN LNG Indonesia Gabung Proyek Pengembangan Gasifikasi Papua Utara
PGN
PGN Teken PJB LNG dengan Pelanggan Industri di Kawasan Timur Indonesia
PGN Teken PJB LNG dengan Pelanggan Industri di Kawasan Timur Indonesia
PGN
Tingkatkan Kinerja Operasi, Berikut Langkah Subholding Gas Jaga Keandalan Pipa Minyak dan BBM
Tingkatkan Kinerja Operasi, Berikut Langkah Subholding Gas Jaga Keandalan Pipa Minyak dan BBM
PGN
Sejalan Asta Cita Prabowo-Gibran, Bisnis PGN Optimalkan Peran Gas Bumi dan Ekonomi Hijau
Sejalan Asta Cita Prabowo-Gibran, Bisnis PGN Optimalkan Peran Gas Bumi dan Ekonomi Hijau
PGN
Lebih Lengkap dan Mudah, PGN Upgrade Aplikasi PGN Mobile untuk Rumah Tangga dan UMKM
Lebih Lengkap dan Mudah, PGN Upgrade Aplikasi PGN Mobile untuk Rumah Tangga dan UMKM
PGN
Bagikan artikel ini melalui
Oke