KOMPAS.com - Menteri Koordinator (Menko) Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo meninjau kesiapan Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo (Solo-Jogja) segmen Klaten-Prambanan pada Selasa (17/12/2024).
Jalan tol tersebut akan dibuka fungsional untuk mendukung kelancaran arus mudik menjelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 ( Nataru).
PT Adhi Karya (Persero) Tbk ( ADHI) sebagai kontraktor sekaligus Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) Tol Solo-Jogja juga melakukan peninjauan lapangan pada Rabu (18/12/2024).
Peninjauan itu dihadiri Komisaris Utama Dody Usodo Hargo, Komisaris Independen Elan Suherlan, Direktur Operasi III Vera Kirana, Direktur Keuangan Bani Iqbal, serta manajemen ADHI lainnya.
Kegiatan peninjauan itu dilakukan untuk memastikan kondisi dan kesiapan infrastruktur jalan serta fasilitas umum pendukungnya khususnya untuk faktor keamanan dan keselamatan pengguna jalan agar arus mudik berjalan aman dan lancar.
Pada kesempatan itu, AHY meminta pihak terkait memastikan kembali kesiapan lampu penerangan, rambu lalu lintas, dan pos jaga agar selalu siaga.
Baca juga: ADHI Siapkan Fungsional Jalan Tol Solo-Jogja sampai Prambanan Selama Libur Nataru 2024/2025
Jalan Tol Solo-Jogja ruas Klaten-Prambanan akan dibuka fungsional dua arah pada 20 Desember 2024 sampai 4 Januari 2025.
Pengguna jalan belum dikenakan tarif untuk melintasi ruas fungsional ini. PT Jasamarga Jogja Solo (PT JMJ) yang merupakan BUJT akan memfungsionalkan Gerbang Tol Prambanan sebagai pintu akses masuk dan keluar.
Ruas jalan tol fungsional Klaten-Prambanan sepanjang 8,6 kilometer (km) terkoneksi dengan ruas Kartasura-Klaten sepanjang 22,3 km yang beroperasi sejak Oktober 2024.
Dengan begitu, pengguna jalan dapat mengakses tol fungsional tersebut melalui Jaringan Jalan Joglosemar (Jogja-Solo-Semarang).
Hingga saat ini, progres pembangunan Jalan Tol Solo-Jogja dipastikan telah memenuhi kualitas serta standar keamanan dan keselamatan untuk dibuka secara fungsional sehingga pengguna jalan akan merasa nyaman.
Selain itu, pengguna jalan juga diimbau selalu mematuhi aturan lalu lintas karena intensitas kendaraan serta mobilitas masyarakat diprediksi akan semakin meningkat signifikan ketika Nataru.
Baca juga: Bangun Jembatan, Adhi City Sentul Bakal Perluas Kawasan
Penggunaan jalan tol fungsional itu merupakan wujud nyata dukungan konektivitas ADHI untuk mendukung kelancaran arus mudik dan dan arus balik Nataru.
Jalan tol itu diharapkan dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat selama libur Nataru.
Ke depan, jalan tol Solo-Jogja diharapkan berdampak positif bagi sektor pariwisata dan ekonomi karena dapat meningkatkan kunjungan destinasi wisata ke Solo-Jogja dan sekitarnya serta dapat memberikan dampak peningkatan ekonomi bagi masyarakat lokal.