JAKARTA, KOMPAS.com - Direksi PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) dan Kementerian BUMN berbagi inspirasi dan motivasi mengenai persiapan memasuki era industri 4.0 dan menghadapi tantangan disruptif kepada sekitar 3.000 mahasiswa Universitas Muhammadiyah di Palembang, Selasa (23/4/2019).
Kegiatan tersebut dilaksanakan melalui program BUMN Goes to Campus yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN sebagai salah satu rangkaian kegiatan peringatan hari ulang tahun ke-21 Kementerian BUMN. Program ini juga menjadi salah satu langkah meningkatkan pemahaman peran BUMN dalam pembangunan nasional.
BUMN Goes to Campus di Universitas Muhammadiyah Palembang ini diisi dengan talkshow yang menghadirkan Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis Kementerian BUMN Hambra, Rektor Universitas Muhammadiyah, Dr. Abid Djazuli, Direktur Human Capital Management Telkom sekaligus Ketua Forum Human Capital Indonesia (FHCI) Herdy Harman dan milenial entrepreneur lokal Fifie H Boy.
Dalam sesi talkshow, Direktur Human Capital Management Telkom Herdy Harman mengatakan bahwa seiring berjalannya waktu BUMN terus memperkuat posisinya untuk memberikan kontribusi terbaiknya kepada masyarakat.
"Artinya, BUMN hadir tidak hanya dalam hal pembangunan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan, tapi juga memberikan kesempatan yang luas bagi generasi muda untuk berkarya melalui berbagai program," kata Herdy.
Beberapa program itu di antaranya Siswa Mengenal Nusantara, Rekrutmen Bersama, Spirit of Millenials dan BUMN Goes to Campus. Sesuai namanya, lanjut Herdy, yakni BUMN Goes To Campus, setiap BUMN hadir di tengah mahasiswa di seluruh Indonesia untuk memberikan inspirasi dan semangat berkarya.
Herdy menambahkan, memasuki era industri 4.0 dan menghadapi tantangan disruptif saat ini, Telkom sendiri memiliki konsep pengelolaan human capital yang mencakup aspek people, culture, organization dan digitizing process.
"Ada 5 aspek utama yang kami cari dalam menemukan talent terbaik, yakni berkarakter kuat, kompetensi terbaik, punya kompetensi digital dengan disruptive mindset, kolaboratif serta memiliki social awareness. Ini yang kami bagikan ke mahasiswa," ujar Herdy.
Lebih lanjut Herdy menjelaskan, untuk membentuk talent dan leader terbaik, Telkom menjalankan filosofi Great People dalam membangun kedua sosok itu, mulai proses rekrutmen, pengelolaan kompetensi karyawan, pemberian reward dan program eksklusif untuk karyawan terpilih, work life integration hingga masa pensiun nantinya.
"Dengan konsep ini diharapkan lulusan terbaik dari seluruh universitas di Indonesia dapat tertarik dan menjadi best talent di BUMN, khususnya di Telkom," ucap Herdy.
Untuk itulah, dalam rangka memperingati HUT Kementerian BUMN tahun ini Telkom melaksanakan program BUMN Goes to Campus di Provinsi Sumatera Selatan, tepatnya di Universitas Muhammadiyah Palembang. Sementara itu, BUMN lain juga melakukan kegiatan serupa di beberapa universitas, seperti Semen Indonesia di Universitas Bung Hatta, Padang dan Perusahaan Gas Negara (PGN) di Universitas Santo Thomas, Medan.
“Beberapa tahun lalu BUMN sudah melaksanakan kegiatan ini, tapi masih dilakukan sendiri-sendiri. Sekarang waktunya bersinergi membuat beberapa kegiatan secara masif untuk kepentingan bersama," kata Hambra, Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis Kementerian BUMN.
Selesai sesi berbagi oleh para direksi, acara juga dilanjutkan dengan sesi berbagi oleh kalangan milenial BUMN dan Youtubers seputar bidang yang mereka geluti dan menjadi inspirasi milenial untuk berkarya.
Rektor Universitas Muhammadiyah, Dr. Abid Djazuli, dalam sambutannya mengatakan kerjasama dengan Telkom akan terus dikembangkan. Untuk itulah, pada kesempatan tersebut juga dilakukan penandatanganan kerja sama antara FHCI dan Universitas Muhammadiyah Palembang, termasuk penyerahan sejumlah bantuan untuk pengembangan kampus, antara lain perlengkapan laboratorium dan bantuan dana pendidikan untuk mahasiswa berprestasi.