Antisipasi Munculnya Klaster Covid-19 di Perkantoran, PGN Sediakan Transportasi untuk Pekerja

Kompas.com - 12/08/2020, 17:45 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

PGN berusaha mengantisipasi munculnya klaster penularan COVID-19 di perkantoran yang ramai diberitakan.
DOK. Humas PGN PGN berusaha mengantisipasi munculnya klaster penularan COVID-19 di perkantoran yang ramai diberitakan.

KOMPAS.com – Sekretaris Perusahaan PT Perusahaan Gas Negara Tbk ( PGN) Rachmat Hutama mengatakan, pihaknya berusaha mengantisipasi munculnya klaster penularan COVID-19 di perkantoran yang ramai diberitakan.

Oleh sebab itu, subholding dari PT Pertamina ini pun menyediakan moda transportasi berupa bus dan mobil sebagai pengganti transportasi pekerja yang biasanya memakai transportasi publik.

Dia menjelaskan, pemberangkatan setiap pagi dibagi menjadi dua waktu, yaitu pukul 06.00 dan 11.00 Waktu Indonesia Barat (WIB).

“Titik-titik penjemputan berada di Tangerang, Depok, Bogor, dan Bekasi. Shuttle juga standby untuk mengantar pekerja pulang dari kantor,”ungkapnya, Rabu (12/8/2020).

Baca juga: Bangun Ekonomi Berkelanjutan, PGN Tingkatkan Kemampuan UMKM

Rachmat menerangkan, langkah itu untuk melaksanakan work from office (WFO) fleksibel dengan maksimal 50 persen pekerja. Walau begitu, saat ini WFO fleksibel belum diterapkan karena masih belum kondusif.

“Sesuai arahan Pertamina, kami melaksanakan WFO dengan tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dengan ketat,” terangnya.

Dia menyebut, pekerja yang masuk kantor memiliki syarat utama, yaitu dalam kondisi sehat atau fit dan tidak memakai transportasi umum massal.

“Pemeriksaan temperatur juga wajib dilakukan sebelum memasuki area kerja,” lanjutnya seperti keterangan tertulis yang diterima Kompas.com

Rachmat menambahkan, PGN secara berkala juga membersihkan area kantor dan membatasi penggunaan perangkat kantor.

Baca juga: Dengan 4 Program Ini, PGN Bantu Pemulihan Ekonomi Akibat Covid-19

Selain itu, sistem presensi saat ini menggunakan aplikasi dari ponsel pribadi dan mewajibkan pekerja membawa peralatan ibadah sendiri.

Pekerja yang memiliki riwayat komorbid, berusia lebih dari 50 tahun atau ibu menyusui, masih tetap diwajibkan untuk work from home (WFH) penuh.

Untuk penerapan protokol kesehatan, lanjutnya, perusahaan memberikan dukungan untuk pekerja WFO.

“Protokol tersebut antara lain pemberian jarak pada meja kerja, menyediakan masker dan hand sanitizer, mengutamakan rapat dan kegiatan yang melibatkan peserta lebih dari 10 orang secara online,” paparnya.

Baca juga: Pulihkan Perekonomian, PGN Beri Potongan Harga untuk Sektor Kelistrikan dan Industri Tertentu

Kemudian, guna menunjang kesehatan dan pencegahan penyebaran Covid-19 untuk pekerja WFO, PGN menyediakan alat pelindung diri (APD), sterilisasi dan disinfektan tempat kerja secara berkala, dan penyediaan fasilitas serta tenaga medis.

Tak hanya itu, PGN juga penyelenggaraan rapid test serta penyediaan vitamin dan suplemen untuk menunjang imunitas pekerja sesuai rekomendasi dokter.

Adapun, terang Rachmat, kebijakan ini merupakan bagian dari dukungan kepada pemerintah untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.

Saat ini, sekitar 3.200 sudah pekerja PGN Group kembali beraktivitas di kantor sesuai arahan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dengan menerapkan adaptasi kebiasaan baru sejak Juni lalu.

Baca juga: Bersiap untuk Transformasi, PGN akan Lebih Fokus pada Bisnis Utama secara Berkelanjutan

Terkini Lainnya
Nusantara Regas Rampungkan Turn Around Fasilitas Operasional Saat Libur Lebaran 2025
Nusantara Regas Rampungkan Turn Around Fasilitas Operasional Saat Libur Lebaran 2025
PGN
Buka Jargas di Tangsel, PGN Perluas Akses Energi Bersih untuk Keluarga
Buka Jargas di Tangsel, PGN Perluas Akses Energi Bersih untuk Keluarga
PGN
Mudik Gratis 2025, PGN Berangkatkan 1.267 Pemudik dengan 27 Bus
Mudik Gratis 2025, PGN Berangkatkan 1.267 Pemudik dengan 27 Bus
PGN
GasKita Kian Diminati, PGN Raih Penghargaan Branding Bergengsi
GasKita Kian Diminati, PGN Raih Penghargaan Branding Bergengsi
PGN
Bersama BSB City, PGN Dukung Pengembangan Real Estate Hijau dan Modern di Kota Semarang
Bersama BSB City, PGN Dukung Pengembangan Real Estate Hijau dan Modern di Kota Semarang
PGN
PGN Rutin Sosialisasi Keamanan Penggunaan Jargas Selama Nataru 2024
PGN Rutin Sosialisasi Keamanan Penggunaan Jargas Selama Nataru 2024
PGN
PGN Siap Jaga Penyaluran Gas Bumi 853 BBTUD Selama Nataru 2024/2025
PGN Siap Jaga Penyaluran Gas Bumi 853 BBTUD Selama Nataru 2024/2025
PGN
Perkuat Peran Gas Bumi di Masa Transisi Energi, PGN Sabet 7 Penghargaan BPH Migas 2024
Perkuat Peran Gas Bumi di Masa Transisi Energi, PGN Sabet 7 Penghargaan BPH Migas 2024
PGN
Dukung Pencapaian NZE, PGN Pasang Converter Kit BBG di 67 Taksi Online
Dukung Pencapaian NZE, PGN Pasang Converter Kit BBG di 67 Taksi Online
PGN
Lewat Satgas Nataru 2024, PGN Pastikan Keandalan Penyaluran Gas ke Lebih dari 815.000 Pelanggan
Lewat Satgas Nataru 2024, PGN Pastikan Keandalan Penyaluran Gas ke Lebih dari 815.000 Pelanggan
PGN
PGN LNG Indonesia Gabung Proyek Pengembangan Gasifikasi Papua Utara
PGN LNG Indonesia Gabung Proyek Pengembangan Gasifikasi Papua Utara
PGN
PGN Teken PJB LNG dengan Pelanggan Industri di Kawasan Timur Indonesia
PGN Teken PJB LNG dengan Pelanggan Industri di Kawasan Timur Indonesia
PGN
Tingkatkan Kinerja Operasi, Berikut Langkah Subholding Gas Jaga Keandalan Pipa Minyak dan BBM
Tingkatkan Kinerja Operasi, Berikut Langkah Subholding Gas Jaga Keandalan Pipa Minyak dan BBM
PGN
Sejalan Asta Cita Prabowo-Gibran, Bisnis PGN Optimalkan Peran Gas Bumi dan Ekonomi Hijau
Sejalan Asta Cita Prabowo-Gibran, Bisnis PGN Optimalkan Peran Gas Bumi dan Ekonomi Hijau
PGN
Lebih Lengkap dan Mudah, PGN Upgrade Aplikasi PGN Mobile untuk Rumah Tangga dan UMKM
Lebih Lengkap dan Mudah, PGN Upgrade Aplikasi PGN Mobile untuk Rumah Tangga dan UMKM
PGN
Bagikan artikel ini melalui
Oke