Strategi UMKM Bersaing di Pasar Nasional Dibedah di SMEXPO Merah Putih

Kompas.com - 15/08/2025, 17:24 WIB
Dwi NH

Penulis

KOMPAS.com – Upaya mendorong usaha mikro kecil dan menengah ( UMKM) Indonesia naik kelas kembali diperkuat melalui ajang SMEXPO Merah Putih yang berlangsung di Grha Pertamina, Jakarta, 11–15 Agustus 2025.

Salah satu rangkaian utama adalah MinaTalks bertema “Skala Lokal, Visi Global: Peran UMKM dalam Rantai Pasok Nasional” yang digelar pada Selasa (12/8/2025). Acara ini menghadirkan Project UKM & National Brand Himpunan dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia ( Hippindo), Angga Prabas.

Hippindo saat ini menaungi 300 perusahaan, 800 merek, 80.000 gerai, dan melibatkan lebih dari 10 juta tenaga kerja ritel beserta ekosistemnya.

Berdasarkan pengalaman tersebut, Angga memaparkan peluang besar sekaligus tantangan yang dihadapi UMKM untuk masuk dan bertahan di pasar nasional.

Menurut Angga, penguatan UMKM dapat difokuskan pada tiga hal utama. Pertama, spreading atau memperluas jangkauan pasar dan memperkuat rantai pasok.

Baca juga: Apindo Sebut Baru 7 Persen UMKM yang Terhubung Rantai Pasok Domestik

Kedua, branding, yakni membangun kesadaran merek (brand awareness) agar produk dikenal luas. Ketiga, selling atau meningkatkan penjualan sekaligus loyalitas pelanggan.

“UMKM harus berani berpikir global, meski bergerak dari skala lokal. Kuncinya ada pada inovasi, konsistensi, dan kemitraan yang tepat sasaran,” ujar Angga dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Jumat (15/8/2025).

Pelaku UMKM kerap menghadapi kendala di dua sisi: produksi dan pemasaran.

Pada sisi produksi, tantangan yang umum dihadapi meliputi kurangnya inovasi produk, skala produksi yang kecil, masa kedaluwarsa pendek, keterbatasan modal, legalitas usaha yang belum lengkap, hingga desain kemasan yang kurang menarik.

Sementara pada sisi pemasaran, UMKM sering terkendala akses pasar, minimnya keahlian strategi pemasaran, hambatan regulasi dan birokrasi, citra merek yang lemah, persaingan ketat dengan brand besar, serta kebiasaan mengelola semua lini usaha secara mandiri.

Baca juga: Jangkau Kalangan Muda, KB Bank Gaet Hearts2Hearts sebagai Brand Ambassador

Untuk menjawab tantangan tersebut, Angga merekomendasikan sejumlah langkah konkret, antara lain:

  • Mengikuti pelatihan dan pendampingan.
  • Mengembangkan produk inovatif dengan kualitas terjaga.
  • Melengkapi legalitas usaha dan produk.
  • Mendesain kemasan yang menarik dan aman.
  • Menjalin kerja sama pembiayaan dengan bunga rendah.
  • Membeli bahan baku dari sumber pertama agar harga kompetitif.
  • Menetapkan harga eceran tertinggi (HET) yang tepat.
  • Meningkatkan kapasitas dan konsistensi produksi.
  • Menguji daya tahan produk agar masa kedaluwarsa minimal 12 bulan.
  • Memanfaatkan media digital.
  • Aktif mengikuti pameran dan business matching.

Angga juga menyoroti potensi kerja sama B2B melalui skema putus returnable, konsinyasi, atau private label.

Keuntungan bagi UMKM antara lain penyesuaian target pasar yang lebih tepat, proses komunikasi yang lebih cepat, regulasi yang lebih sederhana dibandingkan ekspor, efisiensi biaya logistik, serta peluang peningkatan produktivitas.

Selain itu, UMKM disarankan membangun jaringan dengan distributor, membentuk komunitas reseller, dan menjalin kemitraan maklon untuk memperluas skala bisnis.

“UMKM harus berani berpikir global, meski bergerak dari skala lokal. Kuncinya ada pada inovasi, konsistensi, dan kemitraan yang tepat sasaran,” ujar Angga.

Baca juga: Kepala BRIN: Perlu Inovasi Benih Sawit Berbasis Genomik, Industri Harus Terlibat

Dukungan Pertamina

VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso menegaskan bahwa Pertamina terus berkomitmen mendukung pengembangan UMKM agar mampu menembus pasar nasional bahkan global.

“Melalui SMEXPO Merah Putih, Pertamina ingin menjadi jembatan yang menghubungkan UMKM dengan ekosistem bisnis yang lebih luas. Kami percaya, dengan dukungan yang tepat, UMKM Indonesia tidak hanya menjadi penggerak ekonomi daerah, tetapi juga pemain penting dalam rantai pasok nasional,” ucapnya.

Sejalan dengan Asta Cita Pemerintahan Prabowo–Gibran, khususnya poin ketiga, yakni meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan, mengembangkan industri kreatif, dan melanjutkan pengembangan infrastruktur, Pertamina melalui SMEXPO Merah Putih berupaya menghadirkan program nyata yang selaras dengan agenda pembangunan nasional, sekaligus membuka peluang luas bagi UMKM untuk berkembang berkelanjutan.

Dengan dukungan ekosistem yang kuat dan strategi pemasaran yang tepat, UMKM Indonesia diyakini mampu menjadi pemain penting dalam rantai pasok nasional sekaligus bersaing di pasar global.

Pertamina, sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, juga berkomitmen mendukung target Net Zero Emission (NZE) 2060 dengan mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs).

Baca juga: Bappenas: Potensi Filantropi Rp 600 T, Penting untuk Capai SDGs

Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan prinsip environmental, social, and governance ( ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.

Terkini Lainnya
Pertamina Drilling Bangun Sumur Air Bersih, Dimanfaatkan 58 Kepala Keluarga di Minas Jaya Siak

Pertamina Drilling Bangun Sumur Air Bersih, Dimanfaatkan 58 Kepala Keluarga di Minas Jaya Siak

Pertamina
Rayakan Momen Kemerdekaan, Pertamina Bawa UMKM Mendunia melalui SMEXPO Merah Putih

Rayakan Momen Kemerdekaan, Pertamina Bawa UMKM Mendunia melalui SMEXPO Merah Putih

Pertamina
Pertamina NRE Catat Kinerja Positif di Semester I-2025, Kapasitas Energi Terbarukan Tumbuh 14 Persen

Pertamina NRE Catat Kinerja Positif di Semester I-2025, Kapasitas Energi Terbarukan Tumbuh 14 Persen

Pertamina
Strategi UMKM Bersaing di Pasar Nasional Dibedah di SMEXPO Merah Putih

Strategi UMKM Bersaing di Pasar Nasional Dibedah di SMEXPO Merah Putih

Pertamina
Deretan Promo Menarik MyPertamina untuk Sambut HUT Ke-80 RI

Deretan Promo Menarik MyPertamina untuk Sambut HUT Ke-80 RI

Pertamina
Lewat Program “Sesama”, Pertamina Bagikan Paket Perlengkapan Sekolah Ke 1.000 Siswa SD dan SMP

Lewat Program “Sesama”, Pertamina Bagikan Paket Perlengkapan Sekolah Ke 1.000 Siswa SD dan SMP

Pertamina
Pertamina Bagikan 1.000 Seragam Sekolah untuk Anak-anak di Cilincing

Pertamina Bagikan 1.000 Seragam Sekolah untuk Anak-anak di Cilincing

Pertamina
Pertamina Warnai Hari Pramuka 2025 lewat Seribu Seragam Sekolah

Pertamina Warnai Hari Pramuka 2025 lewat Seribu Seragam Sekolah

Pertamina
Rayakan Kemerdekaan RI, Pertamina Patra Niaga Tebar Promo

Rayakan Kemerdekaan RI, Pertamina Patra Niaga Tebar Promo "Lebih Hemat Rp 300 Per Liter"

Pertamina
Pertamina Bina UMKM DDistillers, Ubah Lahan Kritis Jadi Lapangan Kerja untuk Lebih dari 2.000 Warga Desa

Pertamina Bina UMKM DDistillers, Ubah Lahan Kritis Jadi Lapangan Kerja untuk Lebih dari 2.000 Warga Desa

Pertamina
Pertamina Optimalkan Pemanfaatkan Media Digital untuk Edukasi dan Transparansi Energi

Pertamina Optimalkan Pemanfaatkan Media Digital untuk Edukasi dan Transparansi Energi

Pertamina
Program Internship Pertamina 2025: 441 Energi Muda untuk Masa Depan Energi Indonesia

Program Internship Pertamina 2025: 441 Energi Muda untuk Masa Depan Energi Indonesia

Pertamina
KPI Resmi Lakukan Pengiriman Perdana Bioavtur Berbahan Baku Minyak Jelantah

KPI Resmi Lakukan Pengiriman Perdana Bioavtur Berbahan Baku Minyak Jelantah

Pertamina
Dorong UMKM Naik Kelas, Pertamina Patra Niaga Jalankan Berbagai Inisiatif

Dorong UMKM Naik Kelas, Pertamina Patra Niaga Jalankan Berbagai Inisiatif

Pertamina
Kunjungi Wamena, Mendagri Pastikan Lokasi Pusat Pemerintahan Provinsi Papua Pegunungan

Kunjungi Wamena, Mendagri Pastikan Lokasi Pusat Pemerintahan Provinsi Papua Pegunungan

Pertamina
Bagikan artikel ini melalui
Oke