KOMPAS.com - Sebagai bentuk komitmen mendorong lahirnya karya jurnalistik yang edukatif dan inspiratif, PT Pertamina Patra Niaga (PPN) menggelar Bootcamp Anugerah Jurnalistik Pertamina (AJP) Teritori Jawa Bagian Tengah.
Kegiatan ini melibatkan jurnalis dari wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), dan berlangsung selama tiga hari, mulai Senin hingga Rabu (30/7/2025), dengan rangkaian kunjungan ke lokasi program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) serta fasilitas operasi di Semarang dan Solo.
Kegiatan tersebut diinisiasi oleh PPN Regional Jawa Bagian Tengah sebagai panitia teritori, bekerja sama dengan sejumlah entitas Pertamina lainnya, seperti PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit IV Cilacap dan PT Pertamina Gas Negara (PGN) Sales Operation Region III.
Area Manager Communication, Relations, & CSR Pertamina PPN Jawa Bagian Tengah, Taufiq Kurniawan, menjelaskan bahwa Bootcamp AJP bertujuan mendorong jurnalis menghasilkan karya berkualitas untuk diikutsertakan dalam kompetisi AJP tingkat nasional.
“Tidak hanya kami hadirkan narasumber inspiratif, tetapi juga kami ajak peserta melihat langsung objek-objek liputan unggulan di wilayah kami. Tujuannya agar dapat langsung digali dan diolah menjadi suatu berita yang informatif untuk masyarakat, sekaligus menjadi karya jurnalistik yang berkualitas,” ujar Taufiq dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Jumat (1/8/2025).
Beberapa lokasi kunjungan meliputi kawasan Mangrove Edupark Tambakrejo dan kegiatan penanaman mangrove, unit operasi PT Kalimantan Jawa Gas (KJG), lokasi TJSL pertanian dan peternakan terintegrasi inklusif Pandawa Patra, serta SPBU 44.572.128 Pedaringan, outlet Pertamax Green di Solo.
Baca juga: Berapa Harga Pertalite dan Pertamax per 1 Agustus 2025? Ini Rinciannya
Puncak kegiatan berlangsung di Surabaya, tepatnya di kantor pusat PGN Sales Operation Region III.
Acara tersebut menghadirkan sesi berbagi pengalaman dari sejumlah narasumber, antara lain VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso, Jurnalis senior dan juri AJP nasional Bea Wiharta, Pemenang Best of The Best AJP 2023 dan 2024, Kekson Fole Salukh (Victory News NTT) dan Mardans Whaisman (TVRI Kalimantan Timur), Senior Officer Media Communication Pertamina Patra Niaga Reno Fri Daryanto, serta perwakilan dari PGN dan KPI.
Taufiq berharap salah satu jurnalis dari wilayah Jawa bagian tengah dapat meraih predikat Best of The Best di AJP 2025.
”Tentu jadi kebanggaan tersendiri bagi kami sebagai pelaksana AJP Teritori Jawa Bagian Tengah apabila ada karya jurnalistik di wilayah kami yang menjadi terbaik di antara karya-karya lainnya dari seluruh Indonesia,” tambahnya.
Di sela sesi sharing, VP Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, mengapresiasi inisiatif bootcamp ini sebagai kegiatan sosialisasi AJP pertama yang digelar di tingkat teritori.
”Semakin awal kegiatan serupa ini diterima oleh para awak media, maka kesempatan rekan-rekan jurnalis untuk menciptakan karya yang berkualitas akan semakin panjang, sehingga kemungkinan untuk menang bisa semakin besar,” katanya.
Baca juga: Temasek Kunjungi RI, Airlangga Dorong Investasi Startup dan Energi Hijau
Fadjar juga menyampaikan, AJP 2025 mengusung tema "Energizing Indonesia", dengan empat pilar utama: swasembada energi, energi hijau, bisnis berkelanjutan, dan energi masyarakat.
“Setiap karya jurnalistik diharapkan dapat menggambarkan peran strategis Pertamina dalam mendukung energi Indonesia melalui keempat pilar tersebut,” tambahnya.
Fotografer senior Reuters sekaligus juri AJP nasional, Bea Wiharta, membagikan pandangannya tentang elemen penting dari karya yang mampu memikat juri.
“Selama bertahun-tahun saya menjadi juri, karya yang menjadi Best of The Best memiliki satu kesamaan: pelibatan rasa. Meski dengan keterbatasan media, mereka bisa menciptakan sesuatu yang menyentuh, baik dalam bentuk tulisan, audio, maupun visual,” jelas Bea.
Sementara itu, Larasati Preyma dari IDN Times Solo mengaku senang bisa mengikuti bootcamp ini.
“Ilmu, pengalaman, dan masukan dari dewan juri serta para pemenang AJP sebelumnya sangat berharga. Saya sangat terinspirasi untuk menghasilkan karya yang lebih baik lagi,” tuturnya.