Punya Standar Baru, Pertamina Patra Niaga Jadikan SPBU sebagai One Stop Service yang Nyaman

Kompas.com - 19/01/2024, 10:36 WIB
I Jalaludin S,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com Pertamina Patra Niaga secara bertahap terus membenahi dan meningkatkan sarana serta fasilitas stasiun pengisian bahan bakar umum ( SPBU) di seluruh Indonesia. 

Hal itu dilakukan sebagai upaya peningkatan kualitas layanan dan untuk menjadikan SPBU sebagai one stop service yang nyaman bagi masyarakat.

Direktur Pemasaran Regional PT Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra mengatakan, upaya itu diwujudkan melalui program Retail Makeover (RMO) yang kini sudah diselesaikan di ratusan SPBU di seluruh Indonesia. 

“Program RMO ini menyasar peningkatan standar kebersihan dan kenyamanan untuk toilet, musala, dan totem SPBU yang bersih dan jelas,” ujarnya dalam siaran pers, Jumat (19/1/2024). 

Dia menyebutkan, terdapat juga layanan fast track bagi pengguna Pertamax Series dan Dex Series. 

Baca juga: Kinerja ESG Pertamina Kinclong, Realisasi Dekarbonisasi Capai 124 Persen

“Kami melihat SPBU ini sangat strategis dan sudah menjadi tujuan kami menyiapkan sarfas pendukung di SPBU senyaman mungkin. Itulah konsep one stop service yang coba kami standarkan di seluruh Indonesia,” jelasnya. 

Mars mengatakan, pada awal Januari 2024, terdapat 387 SPBU di seluruh Indonesia yang memiliki toilet, musala, dan totem SPBU yang sudah diperbarui standarnya.  

Pertamina Patra Niaga secara bertahap terus membenahi dan meningkatkan sarana serta fasilitas stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di seluruh Indonesia, salah satunya adalah toilet.DOK. Humas Pertamina Pertamina Patra Niaga secara bertahap terus membenahi dan meningkatkan sarana serta fasilitas stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di seluruh Indonesia, salah satunya adalah toilet.

Dari 387 SPBU tersebut, sebanyak 38 SPBU berlokasi di Sumatera Bagian Utara, 35 SPBU di Sumatera Bagian Selatan, dan 145 SPBU di Regional Jawa Bagian Barat.

Kemudian, terdapat 34 SPBU di Jawa Bagian Tengah dan Yogyakarta, 76 SPBU di Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara, 30 SPBU di Kalimantan, 22 SPBU di Sulawesi, dan 7 SPBU di Maluku dan Papua. 

Saat ini, layanan fast track sudah tersedia di 875 SPBU. Fast track adalah jalur khusus yang disediakan di SPBU untuk pelanggan BBM non-subsidi, baik motor maupun mobil, sehingga dapat dilayani lebih cepat, seperti layaknya jalur very important person (VIP).

Baca juga: UMKM Binaan Pertamina Hadir di Pameran Wisata Terbesar di Belanda

Jalur fast track sudah tersedia di 84 SPBU di Sumatera Bagian Utara, 68 SPBU di Sumatera Bagian Selatan, 294 SPBU di Regional Jawa Bagian Barat, 162 SPBU di Jawa Bagian Tengah dan Yogyakarta, 153 SPBU di Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara, 46 SPBU di Kalimantan, 55 SPBU di Sulawesi, dan 13 SPBU di Regional Maluku dan Papua.

Mars mengatakan, RMO adalah sebuah proses standarisasi baru untuk kualitas pelayanan SPBU terbaik bagi masyarakat yang sudah dimulai pada akhir 2023. 

“Kami akan terus melanjutkan program RMO dan harapannya masyarakat akan makin nyaman dan dapat menikmati layanan di SPBU Pertamina,” harapnya. 

Salah satu pengunjung SPBU di Makassar Sulawesi Selatan, Nabil, mengatakan, fasilitas toilet dan musala di beberapa SPBU terlihat ada perbaikan, bahkan yang sebelumnya tidak ada musala menjadi disediakan. 

“Jadi makin nyaman buat kami yang dijalan, bisa isi BBM sekaligus beribadah dengan nyaman,” katanya.

Pertamina Patra Niaga secara bertahap terus membenahi dan meningkatkan sarana serta fasilitas stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di seluruh Indonesia, salah satunya adalah musala.DOK. Humas Pertamina Pertamina Patra Niaga secara bertahap terus membenahi dan meningkatkan sarana serta fasilitas stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di seluruh Indonesia, salah satunya adalah musala.

Baca juga: Penjelasan Pertamina soal Pengendara Motor Dikeroyok Usai Serobot Antrean di SPBU Kupang

Hal senada diutarakan Danil, yang berkunjung di SPBU MT Haryono Jakarta. 

Menurutnya, peningkatan standar toilet sangat memanjakan konsumen yang berkunjung di SPBU. 

“Selain lengkap fasilitas, toilet di SPBU Pertamina ada perbaikan, bersih, dan gratis. Saya lihat juga cleaning service-nya selalu berjaga untuk membersihkan. Harapannya semua SPBU bisa seperti ini kualitasnya,” tukas Danil.

Selain peningkatan layanan, Pertamina Patra Niaga turut memberikan berbagai penawaran promo menarik bagi pengguna produk berkualitasnya. 

Untuk informasi lebih lanjut terkait layanan dan promo tersebut, masyarakat dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135, media sosial @MyPertamina dan @ptpertaminapatraniaga.

Baca juga: Pertamina Gandeng Toyota, Kembangkan Ekosistem Hidrogen untuk Bahan Bakar Kendaraan

Terkini Lainnya
Pertamina dan KLH Kolaborasi Bersihkan Sungai Ciliwung di Kebun Raya Bogor

Pertamina dan KLH Kolaborasi Bersihkan Sungai Ciliwung di Kebun Raya Bogor

Pertamina
Pimpin Upacara Sumpah Pemuda 2025, Dirut Pertamina: Generasi Muda Penentu Sejarah Energi Masa Depan

Pimpin Upacara Sumpah Pemuda 2025, Dirut Pertamina: Generasi Muda Penentu Sejarah Energi Masa Depan

Pertamina
Pertamina Umumkan 105 Peserta Energy Debate Championship PGTC 2025

Pertamina Umumkan 105 Peserta Energy Debate Championship PGTC 2025

Pertamina
Tembus Pasar Global, Pertamina Bawa UMKM Binaan ke Pesta Rakyat Brisbane 2025

Tembus Pasar Global, Pertamina Bawa UMKM Binaan ke Pesta Rakyat Brisbane 2025

Pertamina
Jadi Maskapai dengan Ketepatan Waktu Terbaik di 2024, Pelita Air Raih Penghargaan dari Pemerintah

Jadi Maskapai dengan Ketepatan Waktu Terbaik di 2024, Pelita Air Raih Penghargaan dari Pemerintah

Pertamina
Pertama di Asia Tenggara, Pertamina Sukses Terbangkan Pesawat Berbahan Bakar Minyak Jelantah

Pertama di Asia Tenggara, Pertamina Sukses Terbangkan Pesawat Berbahan Bakar Minyak Jelantah

Pertamina
Pelita Air Terbang Gunakan Pertamina SAF Berbahan Baku Minyak Jelantah, Begini Respons Penumpang

Pelita Air Terbang Gunakan Pertamina SAF Berbahan Baku Minyak Jelantah, Begini Respons Penumpang

Pertamina
Tingkatkan Literasi Energi, Pertamina Sosialisasikan AJP 2025 di Wilayah Sumbagut

Tingkatkan Literasi Energi, Pertamina Sosialisasikan AJP 2025 di Wilayah Sumbagut

Pertamina
Pertamina SAF Dorong Ekonomi Sirkular Masyarakat dan Kurangi Emisi Lingkungan

Pertamina SAF Dorong Ekonomi Sirkular Masyarakat dan Kurangi Emisi Lingkungan

Pertamina
Dukungan Pemerintah untuk Pertamina Kembangkan SAF dari Minyak Jelantah

Dukungan Pemerintah untuk Pertamina Kembangkan SAF dari Minyak Jelantah

Pertamina
Perdana! Pelita Air Terbang Gunakan Minyak Jelantah Pertamina

Perdana! Pelita Air Terbang Gunakan Minyak Jelantah Pertamina

Pertamina
Catat! Ini Tips Menang AJP 2025 dari Pertamina, Mulai dari Penulisan hingga Pilihan Narasumber

Catat! Ini Tips Menang AJP 2025 dari Pertamina, Mulai dari Penulisan hingga Pilihan Narasumber

Pertamina
Kapasitas Pembangkit Tumbuh 14 Persen, Buah Manis Investasi Pertamina NRE di CREC

Kapasitas Pembangkit Tumbuh 14 Persen, Buah Manis Investasi Pertamina NRE di CREC

Pertamina
Sinergi Pertamina-Pindad Luncurkan Teknologi Inspeksi Pipa Migas Ultrasonik Pertama di Indonesia

Sinergi Pertamina-Pindad Luncurkan Teknologi Inspeksi Pipa Migas Ultrasonik Pertama di Indonesia

Pertamina
Kado HUT Ke-80 RI, Produksi Migas PEP Prabumulih Field Melejit 935 Persen di Atas Target

Kado HUT Ke-80 RI, Produksi Migas PEP Prabumulih Field Melejit 935 Persen di Atas Target

Pertamina
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Rp
Minimal apresiasi Rp 5.000
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com