Lewat "BerSEAnergi untuk Laut", PIS Ajak Siswa Sekolah di Bali Belajar soal Kelautan

Kompas.com - 08/11/2023, 14:11 WIB
F Azzahra,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com- PT Pertamina International Shipping (PIS) melanjutkan program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) melalui program "BerSEAnergi untuk Laut" di Sekolah Dasar (SDN) 3 Tuban, Kabupaten Badung, Bali.

Program tersebut dijalankan dalam bentuk dukungan literasi kelautan melalui bantuan alat pendukung kegiatan belajar mengajar untuk 218 siswa, seperti pemberian 100 buku tematik kelautan serta renovasi kelas dan perpustakaan.

Kegiatan ini dilaksanakan oleh PIS bersama Persatuan Wanita Patra (PWP) PIS tingkat pusat sebagai relawan mengajar dalam kelas interaktif dan pembacaan buku biota laut bagi para siswa.

Manager Stakeholder Management PIS Vega Pita mengatakan, program ini penting untuk meningkatkan indeks literasi umum dan khusus tentang kelautan, mengingat 70 persen wilayah Indonesia merupakan lautan.

"Sebagai perusahaan dengan wilayah operasi sebagian besar lautan, kami berkomitmen untuk mendukung kelestarian ekosistem laut, salah satunya melalui edukasi kelautan. Hal ini guna menjaga keberlanjutan laut dan meningkatkan kesejahteraan seluruh masyarakat," kata Vega dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (8/11/2023).

Baca juga: Pertamina Patra Niaga dan Kejaksaan RI Kolaborasi Selesaikan Proyek Terminal LPG di Bima dan Kupang

Kepala Sekolah SD 3 Tuban Ni Made Sukarini menyambut positif dukungan PIS dalam meningkatkan pemahaman kelautan terhadap para siswa.

PIS serahkan bantuan dukungan kegiatan belajar mengajar untuk SD 3 Tuban, Badung, Bali.DOK. Pertamina PIS serahkan bantuan dukungan kegiatan belajar mengajar untuk SD 3 Tuban, Badung, Bali.

"Saya sangat mengapresiasi PIS karena telah memilih SD 3 Tuban sebagai tempat pelaksanaan program BerSEAnergi untuk Laut. Saya harap para siswa dapat memahami pentingnya pengetahuan tentang laut dan meningkatkan kepedulian terhadap laut, mengingat lokasi sekolah ini berada di pesisir laut," tutur Ni Made.

Adapun inisiatif PIS dalam menjalankan program BerSEAnergi untuk Laut sebagai wujud integrasi TJSL PIS yang bertujuan untuk mendukung kelestarian laut dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di pesisir.

Sebagai informasi, program ini mencakup kegiatan literasi, pemberdayaan dan peningkatan kesehatan masyarakat pesisir, coastal clean up, hingga konservasi biota dan ekosistem laut, selerti mangrove, terumbu karang, dan hiu paus.

Inisiatif ini sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) poin ke-4 terkait pendidikan dan poin ke-14 terkait ekosistem laut.

Lebih lanjut, PIS telah memberikan bantuan kepada 4 sekolah, berupa renovasi perpusatakaan, perlengkapan belajar mengajar, serta pemberian raturan buki tematik kelautan dengan total penerima manfaat sebanyak 1.409 siswa.

Baca juga: Selewengkan BBM Subsidi Pakai QR Code, Pertamina Sanksi 4 SPBU di Jayapura

Terkini Lainnya
Pertamina dan KLH Kolaborasi Bersihkan Sungai Ciliwung di Kebun Raya Bogor

Pertamina dan KLH Kolaborasi Bersihkan Sungai Ciliwung di Kebun Raya Bogor

Pertamina
Pimpin Upacara Sumpah Pemuda 2025, Dirut Pertamina: Generasi Muda Penentu Sejarah Energi Masa Depan

Pimpin Upacara Sumpah Pemuda 2025, Dirut Pertamina: Generasi Muda Penentu Sejarah Energi Masa Depan

Pertamina
Pertamina Umumkan 105 Peserta Energy Debate Championship PGTC 2025

Pertamina Umumkan 105 Peserta Energy Debate Championship PGTC 2025

Pertamina
Tembus Pasar Global, Pertamina Bawa UMKM Binaan ke Pesta Rakyat Brisbane 2025

Tembus Pasar Global, Pertamina Bawa UMKM Binaan ke Pesta Rakyat Brisbane 2025

Pertamina
Jadi Maskapai dengan Ketepatan Waktu Terbaik di 2024, Pelita Air Raih Penghargaan dari Pemerintah

Jadi Maskapai dengan Ketepatan Waktu Terbaik di 2024, Pelita Air Raih Penghargaan dari Pemerintah

Pertamina
Pertama di Asia Tenggara, Pertamina Sukses Terbangkan Pesawat Berbahan Bakar Minyak Jelantah

Pertama di Asia Tenggara, Pertamina Sukses Terbangkan Pesawat Berbahan Bakar Minyak Jelantah

Pertamina
Pelita Air Terbang Gunakan Pertamina SAF Berbahan Baku Minyak Jelantah, Begini Respons Penumpang

Pelita Air Terbang Gunakan Pertamina SAF Berbahan Baku Minyak Jelantah, Begini Respons Penumpang

Pertamina
Tingkatkan Literasi Energi, Pertamina Sosialisasikan AJP 2025 di Wilayah Sumbagut

Tingkatkan Literasi Energi, Pertamina Sosialisasikan AJP 2025 di Wilayah Sumbagut

Pertamina
Pertamina SAF Dorong Ekonomi Sirkular Masyarakat dan Kurangi Emisi Lingkungan

Pertamina SAF Dorong Ekonomi Sirkular Masyarakat dan Kurangi Emisi Lingkungan

Pertamina
Dukungan Pemerintah untuk Pertamina Kembangkan SAF dari Minyak Jelantah

Dukungan Pemerintah untuk Pertamina Kembangkan SAF dari Minyak Jelantah

Pertamina
Perdana! Pelita Air Terbang Gunakan Minyak Jelantah Pertamina

Perdana! Pelita Air Terbang Gunakan Minyak Jelantah Pertamina

Pertamina
Catat! Ini Tips Menang AJP 2025 dari Pertamina, Mulai dari Penulisan hingga Pilihan Narasumber

Catat! Ini Tips Menang AJP 2025 dari Pertamina, Mulai dari Penulisan hingga Pilihan Narasumber

Pertamina
Kapasitas Pembangkit Tumbuh 14 Persen, Buah Manis Investasi Pertamina NRE di CREC

Kapasitas Pembangkit Tumbuh 14 Persen, Buah Manis Investasi Pertamina NRE di CREC

Pertamina
Sinergi Pertamina-Pindad Luncurkan Teknologi Inspeksi Pipa Migas Ultrasonik Pertama di Indonesia

Sinergi Pertamina-Pindad Luncurkan Teknologi Inspeksi Pipa Migas Ultrasonik Pertama di Indonesia

Pertamina
Kado HUT Ke-80 RI, Produksi Migas PEP Prabumulih Field Melejit 935 Persen di Atas Target

Kado HUT Ke-80 RI, Produksi Migas PEP Prabumulih Field Melejit 935 Persen di Atas Target

Pertamina
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com