Kontribusi Turunkan Emisi GRK, 6 Unit Operasi Pertamina Patra Niaga Terima Penghargaan Kampung Iklim 2023

Kompas.com - 26/10/2023, 14:02 WIB
DWN,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perubahan iklim saat ini menjadi salah satu kekhawatiran dunia, termasuk Indonesia. Upaya mengurangi dampak dari perubahan iklim, terutama emisi gas rumah kaca (GRK) menjadi prioritas utama dan ikhtiar bersama seluruh pihak.

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) melalui Direktorat Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim (Ditjen PPI) bahkan sangat mengapresiasi peran aktif seluruh pihak dalam memperkuat upaya pengendalian perubahan iklim di Indonesia.

Pengakuan dan apresiasi Kementerian LHK dibuktikan melalui penyerahan penghargaan Program Kampung Iklim (ProKlim) 2023 dalam Rangkaian Festival Iklim 2023 dengan tema Bergerak Bersama Turunkan Emisi Gas Rumah Kaca.

Baca juga: Pamapersada Nusantara Komitmen Tanam Mangrove demi Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca di Kaltim

PT Pertamina Patra Niaga menjadi salah satu pihak yang diakui perannya dalam mengurangi dampak emisi GRK.

PT Pertamina Patra Niaga menjadi salah satu pihak yang diakui perannya dalam mengurangi dampak emisi GRK.

DOK. Humas Pertamina PT Pertamina Patra Niaga menjadi salah satu pihak yang diakui perannya dalam mengurangi dampak emisi GRK.

Lewat peran tersebut, sebanyak 42 program corporate social responsibility (CSR) Kampung Iklim yang dikelola enam unit operasi Pertamina Patra Niaga menerima penghargaan ProKlim 2023.

“Kami ucapkan terima kasih kepada Kementerian LHK atas apresiasi kepada enam unit operasi Pertamina Patra Niaga melalui ProKlim yang sesuai dengan visi dan tujuannya dalam mengurangi dampak emisi GRK,” ujar Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (26/10/2023).

Penghargaan tersebut, lanjutnya, adalah bukti nyata Pertamina Patra Niaga tidak hanya hadir menyediakan energi, tetapi juga berkontribusi dan berhasil dalam menjalankan tanggung jawab sosial dan lingkungan.

Baca juga: Cerita Anak Difabel Madiun: Kembangkan Batik Ramah Lingkungan, Hasilkan Cuan dan Tetap Lestarikan Alam

Adapun enam unit operasi Pertamina Patra Niaga yang menerima penghargaan Proklim 2023, di antaranya adalah Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Sultan Thaha Jambi, DPPU Adi Soemarmo Solo, DPPU Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Fuel Terminal (FT) Maos Cilacap, Integrated Terminal (IT) Panjang Lampung, dan IT Palembang.

PT Pertamina Patra Niaga menjadi salah satu pihak yang diakui perannya dalam mengurangi dampak emisi GRK.
DOK. Humas Pertamina PT Pertamina Patra Niaga menjadi salah satu pihak yang diakui perannya dalam mengurangi dampak emisi GRK.

Irto melanjutkan, Pertamina Patra Niaga akan menjadikan pencapaian tersebut sebagai dorongan untuk terus berkomitmen memperkuat dan berinovasi dalam seluruh program CSR yang tersebar di seluruh Indonesia.

“Kami berkomitmen untuk terus menjalankan program CSR yang fokus pada pemberdayaan masyarakat dan pentingnya menjaga lingkungan. Harapannya, masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga lingkungan," jelasnya.

Irto menyebut bahwa keberhasilan itu membuktikan bahwa ekonomi dan lingkungan dapat berjalan secara harmoni.

Penghargaan tersebut sekaligus mewujudkan salah satu tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 13, yakni Penanganan Perubahan Iklim, dan mendukung implementasi environmental, social, governance (ESG) dengan melibatkan masyarakat dalam mengelola perubahan iklim secara berkelanjutan.

Salah satu penggiat dan tokoh utama dalam lingkungan di Kelurahan Panjang Utara, Bandar Lampung Nurrachman mengaku bangga karena inisiatif program Ecobrick yang menjadi bagian program Kampung Hijau dengan fokus pengolahan sampah plastik menjadi barang bernilai hingga dianugerahi penghargaan Kampung Iklim 2023.

Baca juga: KLHK Minta Kampung Iklim di Jakarta Diperbanyak

“Awalnya hanya dari keprihatinan kami ketika sampah menjadi sumber banjir dan penyakit bagi masyarakat. Sampah yang dikelola juga bisa menjadi sumber pendapatan atau ekonomi masyarakat sekaligus mengurangi polusi, jadi manfaatnya banyak bagi masyarakat sekitar,” ujar Nurrachman.

Upaya nyata Pertamina Patra Niaga bersama masyarakat dalam mengelola ProKlim dilakukan dengan implementasi dan kontribusi terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), ESG, dan mendukung target pemerintah mencapai Net Zero Emission (NZE) 2060.

Terkini Lainnya
Pertamina dan KLH Kolaborasi Bersihkan Sungai Ciliwung di Kebun Raya Bogor

Pertamina dan KLH Kolaborasi Bersihkan Sungai Ciliwung di Kebun Raya Bogor

Pertamina
Pimpin Upacara Sumpah Pemuda 2025, Dirut Pertamina: Generasi Muda Penentu Sejarah Energi Masa Depan

Pimpin Upacara Sumpah Pemuda 2025, Dirut Pertamina: Generasi Muda Penentu Sejarah Energi Masa Depan

Pertamina
Pertamina Umumkan 105 Peserta Energy Debate Championship PGTC 2025

Pertamina Umumkan 105 Peserta Energy Debate Championship PGTC 2025

Pertamina
Tembus Pasar Global, Pertamina Bawa UMKM Binaan ke Pesta Rakyat Brisbane 2025

Tembus Pasar Global, Pertamina Bawa UMKM Binaan ke Pesta Rakyat Brisbane 2025

Pertamina
Jadi Maskapai dengan Ketepatan Waktu Terbaik di 2024, Pelita Air Raih Penghargaan dari Pemerintah

Jadi Maskapai dengan Ketepatan Waktu Terbaik di 2024, Pelita Air Raih Penghargaan dari Pemerintah

Pertamina
Pertama di Asia Tenggara, Pertamina Sukses Terbangkan Pesawat Berbahan Bakar Minyak Jelantah

Pertama di Asia Tenggara, Pertamina Sukses Terbangkan Pesawat Berbahan Bakar Minyak Jelantah

Pertamina
Pelita Air Terbang Gunakan Pertamina SAF Berbahan Baku Minyak Jelantah, Begini Respons Penumpang

Pelita Air Terbang Gunakan Pertamina SAF Berbahan Baku Minyak Jelantah, Begini Respons Penumpang

Pertamina
Tingkatkan Literasi Energi, Pertamina Sosialisasikan AJP 2025 di Wilayah Sumbagut

Tingkatkan Literasi Energi, Pertamina Sosialisasikan AJP 2025 di Wilayah Sumbagut

Pertamina
Pertamina SAF Dorong Ekonomi Sirkular Masyarakat dan Kurangi Emisi Lingkungan

Pertamina SAF Dorong Ekonomi Sirkular Masyarakat dan Kurangi Emisi Lingkungan

Pertamina
Dukungan Pemerintah untuk Pertamina Kembangkan SAF dari Minyak Jelantah

Dukungan Pemerintah untuk Pertamina Kembangkan SAF dari Minyak Jelantah

Pertamina
Perdana! Pelita Air Terbang Gunakan Minyak Jelantah Pertamina

Perdana! Pelita Air Terbang Gunakan Minyak Jelantah Pertamina

Pertamina
Catat! Ini Tips Menang AJP 2025 dari Pertamina, Mulai dari Penulisan hingga Pilihan Narasumber

Catat! Ini Tips Menang AJP 2025 dari Pertamina, Mulai dari Penulisan hingga Pilihan Narasumber

Pertamina
Kapasitas Pembangkit Tumbuh 14 Persen, Buah Manis Investasi Pertamina NRE di CREC

Kapasitas Pembangkit Tumbuh 14 Persen, Buah Manis Investasi Pertamina NRE di CREC

Pertamina
Sinergi Pertamina-Pindad Luncurkan Teknologi Inspeksi Pipa Migas Ultrasonik Pertama di Indonesia

Sinergi Pertamina-Pindad Luncurkan Teknologi Inspeksi Pipa Migas Ultrasonik Pertama di Indonesia

Pertamina
Kado HUT Ke-80 RI, Produksi Migas PEP Prabumulih Field Melejit 935 Persen di Atas Target

Kado HUT Ke-80 RI, Produksi Migas PEP Prabumulih Field Melejit 935 Persen di Atas Target

Pertamina
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Rp
Minimal apresiasi Rp 5.000
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com