KOMPAS.com- PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina Patra Niaga akan mendukung acara Pertamina Grand Prix of Indonesia yang akan digelar pada 13-15 Oktober 2023 di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Pertamina akan memberikan suplai energi yang ditujukan bagi mobilitas logistik, mobilitas masyarakat, rumah makan dan perhotelan, serta kebutuhan harian masyarakat di Lombok.
"Pertamina Patra Niaga akan menjamin keamanan stok dan distribusi energi untuk acara Pertamina Grand Prix of Indonesia. Kami akan menyiapkan beragam fasilitas untuk mendukung pasokan energi yang dibutuhkan dalam pelaksanaan MotoGP maupun kebutuhan masyarakat," kata Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (9/10/2023).
Riva memastikan stok bahan bakar minyak (BBM), liquified petroleum gas (LPG), dan avtur akan berada di level yang aman. Selain itu, waktu operasional fasilitas utama juga ditambahkan, seperti suplai avtur di Bandara Internasional Lombok (BIL) dan Fuel Terminal (FT) Ampenan untuk BBM.
Baca juga: Pebalap Pertamina Mandalika SAG Team Sapa Penggemar Jelang Balapan di Indonesia
Pertamina juga mengoperasikan depot pengisian pesawat udara (DPPU) selama 24 jam guna memenuhi kebutuhan avtur bagi pesawat logistik dan sewa yang mencapai 190 persen.
Jadwal penerbangan menuju dan dari Lombok pun turut ditingkatkan selama acara Pertamina Grand Prix of Indonesia berlangsung.
Sementara itu, proyeksi BBM mengalami peningkatan hingga 43 persen dari konsumsi harian. Oleh karena itu, FT Ampenan melakukan perubahan jam operasional, yakni dari pukul 06.00 Waktu Indonesia Tengah (WITA) menjadi 02.00 WITA.
"Upaya ini kami percepat karena persiapan MotoGP di Mandalika sudah dilakukan sejak beberapa hari lalu, salah satunya pengangkutan logistik seperti dukungan suplai avtur dan BBM untuk kendaraan operasional logistik," ucap Riva.
Baca juga: Pertamina Kerahkan 206 Personel Pemadam Kebakaran untuk Bantu Atasi Karhutla di Sumsel
Lebih lanjut, Riva menyampaikan bahwa Pertamina Patra Niaga akan menyiapkan sejumlah fasilitas, seperti stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang akan beroperasi selama 24 jam di sejumlah jalur utama.
Kemudian, Pertamina juga mengoperasikan 1 unit modular khusus Pertamax Turbo untuk konsumsi BBM operasional balap seperti safety car, serta pangkalan LPG untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama hari libur.
"Kami pastikan stok dan distribusi energi akan aman. Selain itu, lembaga penyalur kami siap melayani lonjakan kebutuhan energi, seperti peningkatan kebutuhan BBM di kalangan masyarakat serta peningkatan LPG di rumah makan dan perhotelan mendekati tanggal tua," tutur Rivan.