KOMPAS.com - PT Pertamina International Shipping (PIS) sebagai anak perusahaan PT Pertamina (Persero) memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-78 dengan menggelar upacara dan pengibaran bendera di tengah lautan.
Upacara tersebut berlangsung di Kapal Floating Storage and Offloading (FSO) Pertamina Abherka yang berada di perairan Madura, dan pengibaran bendera bawah laut di perairan Sulaa, Baubau.
“PIS sebagai perusahaan yang bergerak di sektor perkapalan dan logistik maritim, memperingati hari kemerdekaan Indonesia dengan kembali ke laut. Pengibaran bendera di lautan ini merupakan simbolik bentuk dukungan PIS untuk kejayaan maritim Indonesia,” ujar Corporate Secretary PIS Muh Aryomekka Firdaus, Kamis (17/8/2023).
Baca juga: Faktor yang Mendorong Majapahit Menjadi Negara Maritim
Upacara di FSO Pertamina Abherka dipimpin langsung oleh Chief Executive Officer (CEO) PIS Yoki Firnandi dan diikuti oleh seluruh kru kapal yang tengah bertugas.
Kapal FSO Pertamina Abherka adalah FSO pertama yang dimiliki oleh Pertamina Group dan merupakan tulang punggung ketahanan energi nasional.
Momen upacara di FSO Pertamina Abherka menjadi spesial karena kapal ini baru saja kembali beroperasi setelah melalui proses undocking untuk meningkatkan kapasitas sekaligus mempercantik tampilan kapal.
FSO Pertamina Abherka milik PIS resmi diperpanjang kontrak oleh PT Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (PHE WMO) sejak 31 Desember 2022 hingga 2031.
Untuk mendukung dan memastikan segala sarana dan fasilitas berfungsi optimal, FSO Pertamina Abherka mempercantik diri dengan docking dan upgrading.
Baca juga: Pendapatan GTSI Bakal Tergerus karena Docking Dua Kapal
Proses docking dan upgrading FSO Pertamina Abherka tersebut merupakan wujud komitmen PIS dalam pengembangan bisnis offshore di Tanah Air sekaligus sinergi dengan sub holding Pertamina, yakni PHE WMO.
“FSO Abherka memiliki peran signifikan dalam distribusi energi di Tanah Air, proses ini merupakan langkah PIS memastikan keandalannya untuk bisa beroperasi optimal hingga belasan tahun mendatang,” ucap Aryomekka dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (18/8/2023).
Pemilihan FSO Pertamina Abherka untuk upacara peringatan HUT ke-78 RI juga berdasarkan pertimbangan latar belakang riwayat operasional kapal tersebut yang penting dalam menjaga ketahanan energi nasional.
Baca juga: ASEAN Perlu Bekerja Sama Akselerasi Transisi Energi
“Abherka merupakan lambang kegagahan aset Pertamina Group dalam menjaga ketahanan energi nasional dalam menjaga semangat melaju untuk Indonesia maju,” kata Aryomekka.
Selain melangsungkan upacara HUT RI di FSO Pertamina Abherka, PIS juga memperingati hari bersejarah ini dengan mengibarkan bendera merah putih di bawah laut. Tepatnya di perairan Sulaa, Baubau, dengan kedalaman sekitar enam meter (m).
Lokasi pengibaran bendera tersebut berada di dekat Fuel Terminal Baubau yang dikelola oleh anak usaha PIS, yaitu PT Pertamina Energy Terminal (PET).
“Pengibaran bendera juga disertai dengan kegiatan penanaman terumbu karang di perairan tersebut. Ini menunjukkan komitmen PIS dalam ketahanan energi sekaligus dukungan untuk menjaga ekosistem lautan sesuai dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs),” jelas Aryomekka.
Baca juga: Saat Perayaan HUT Ke-78 RI di Monas Ramai Lautan Ponsel, Penonton di Belakang sampai Terhalang...
Kegiatan pengibaran bendera dan penanaman terumbu karang di Baubau dilakukan oleh Direktur Armada PIS Muhammad Irfan Zainul Fikri, yang didampingi oleh klub penyelam Seahorse Sub Holding Integrated Marine Logistics (SH IML), perwira PET, dan perwira PT Pertamina Trans Kontinental (PTK).