Pertamina Tegaskan Komitmen Keberlanjutan di Forum Ekonomi Dunia 2025

Kompas.com - 25/01/2025, 10:27 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - PT Pertamina Internasional EP (PIEP), bagian dari Pertamina Hulu Energi Subholding Upstream, menegaskan dukungannya terhadap transisi energi berkelanjutan dalam Forum Ekonomi Dunia 2025 yang berlangsung di Davos, Swiss.

Saat mewakili Pertamina menjadi pembicara di forum tersebut, CEO Pertamina Internasional EP (PIEP) Jaffee A Suardin, menyampaikan inisiatif strategis yang sejalan dengan target Net Zero Emissions Indonesia pada tahun 2060, sekaligus memperkuat peran perusahaan dalam mendukung swasembada energi nasional.

Dalam forum yang dihadiri oleh pemimpin global dan pelaku utama industri energi, Jaffee memaparkan langkah-langkah inovatif Pertamina dalam mendukung keberlanjutan energi.

Salah satu inisiatif utama adalah penerapan teknologi Enhanced Oil Recovery (EOR) dengan injeksi CO2, yang tidak hanya meningkatkan efisiensi produksi minyak tetapi juga berkontribusi pada pengurangan emisi karbon.

Langkah ini mencerminkan upaya nyata Pertamina dalam menciptakan operasi yang lebih ramah lingkungan.

“Sebagai bagian dari upaya bersama mendukung program pemerintah, termasuk Asta Cita Kementerian BUMN dan agenda 100 hari pemerintahan Prabowo-Gibran, Pertamina berkomitmen untuk memastikan keberlanjutan energi dan mencapai swasembada energi. Kami percaya bahwa masa depan energi harus seimbang antara kebutuhan ekonomi dan kelestarian lingkungan,” ujar Jaffee Suardin.

Pertamina juga menekankan perannya dalam pengembangan energi terbarukan, termasuk eksplorasi energi hidro sebagai pilar utama diversifikasi energi bersih. Inisiatif ini tidak hanya mendukung target keberlanjutan nasional, tetapi juga memperkuat posisi Pertamina di kancah global sebagai pelaku utama transisi energi.

Sementara itu, sebagai entitas yang bertanggung jawab mengelola dan mengembangkan aset-aset Pertamina di luar negeri, PIEP memainkan peran strategis dalam memperkuat jejak global perusahaan.

Dengan portofolio yang tersebar di berbagai kawasan strategis dunia, PIEP terus berkontribusi pada ketahanan energi nasional serta memperkuat posisinya sebagai partner of choice di tingkat internasional dalam pengelolaan dan pengembangan aset energi.

“Melalui kolaborasi dengan mitra global, PIEP memastikan pengelolaan aset energi luar negeri yang optimal dan sejalan dengan visi jangka panjang pemerintah dalam menciptakan kemandirian energi serta keberlanjutan. Kami siap mendukung agenda pemerintah, termasuk inisiatif transisi energi dalam program Asta Cita dan langkah 100 hari pemerintahan Prabowo-Gibran,” tambah Jaffee.

Senada, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso menambahkan, ekspansi Pertamina ke luar negeri melalui anak usaha, salah satunya PIEP, dilakukan untuk memperkuat produksi migas, untuk dibawa kembali ke Indonesia dan meningkatkan ketahanan energi nasional.

"Operasional PIEP merupakan upaya mewujudkan kemandirian dan memperkuat ketahanan energi nasional. Tak hanya memproduksi migas, PIEP juga menerapkan teknologi yang dapat mengurangi emisi karbon, sebagai kontribusinya untuk keberlanjutan," jelas Fadjar.

Baca juga: Dorong Swasembada Pangan, Pertamina Fasilitasi Rumah Potong Unggas Raih Sertifikasi Halal

Partisipasi Pertamina dalam Forum Ekonomi Dunia tahun ini menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung visi pemerintah untuk menciptakan sistem energi yang mandiri dan berkelanjutan.

Dengan inovasi, kolaborasi, dan fokus keberlanjutan, Pertamina terus memperkuat posisinya sebagai mitra strategis dalam mewujudkan masa depan energi yang lebih bersih dan mandiri.

Terkini Lainnya
Pertamina dan KLH Kolaborasi Bersihkan Sungai Ciliwung di Kebun Raya Bogor

Pertamina dan KLH Kolaborasi Bersihkan Sungai Ciliwung di Kebun Raya Bogor

Pertamina
Pimpin Upacara Sumpah Pemuda 2025, Dirut Pertamina: Generasi Muda Penentu Sejarah Energi Masa Depan

Pimpin Upacara Sumpah Pemuda 2025, Dirut Pertamina: Generasi Muda Penentu Sejarah Energi Masa Depan

Pertamina
Pertamina Umumkan 105 Peserta Energy Debate Championship PGTC 2025

Pertamina Umumkan 105 Peserta Energy Debate Championship PGTC 2025

Pertamina
Tembus Pasar Global, Pertamina Bawa UMKM Binaan ke Pesta Rakyat Brisbane 2025

Tembus Pasar Global, Pertamina Bawa UMKM Binaan ke Pesta Rakyat Brisbane 2025

Pertamina
Jadi Maskapai dengan Ketepatan Waktu Terbaik di 2024, Pelita Air Raih Penghargaan dari Pemerintah

Jadi Maskapai dengan Ketepatan Waktu Terbaik di 2024, Pelita Air Raih Penghargaan dari Pemerintah

Pertamina
Pertama di Asia Tenggara, Pertamina Sukses Terbangkan Pesawat Berbahan Bakar Minyak Jelantah

Pertama di Asia Tenggara, Pertamina Sukses Terbangkan Pesawat Berbahan Bakar Minyak Jelantah

Pertamina
Pelita Air Terbang Gunakan Pertamina SAF Berbahan Baku Minyak Jelantah, Begini Respons Penumpang

Pelita Air Terbang Gunakan Pertamina SAF Berbahan Baku Minyak Jelantah, Begini Respons Penumpang

Pertamina
Tingkatkan Literasi Energi, Pertamina Sosialisasikan AJP 2025 di Wilayah Sumbagut

Tingkatkan Literasi Energi, Pertamina Sosialisasikan AJP 2025 di Wilayah Sumbagut

Pertamina
Pertamina SAF Dorong Ekonomi Sirkular Masyarakat dan Kurangi Emisi Lingkungan

Pertamina SAF Dorong Ekonomi Sirkular Masyarakat dan Kurangi Emisi Lingkungan

Pertamina
Dukungan Pemerintah untuk Pertamina Kembangkan SAF dari Minyak Jelantah

Dukungan Pemerintah untuk Pertamina Kembangkan SAF dari Minyak Jelantah

Pertamina
Perdana! Pelita Air Terbang Gunakan Minyak Jelantah Pertamina

Perdana! Pelita Air Terbang Gunakan Minyak Jelantah Pertamina

Pertamina
Catat! Ini Tips Menang AJP 2025 dari Pertamina, Mulai dari Penulisan hingga Pilihan Narasumber

Catat! Ini Tips Menang AJP 2025 dari Pertamina, Mulai dari Penulisan hingga Pilihan Narasumber

Pertamina
Kapasitas Pembangkit Tumbuh 14 Persen, Buah Manis Investasi Pertamina NRE di CREC

Kapasitas Pembangkit Tumbuh 14 Persen, Buah Manis Investasi Pertamina NRE di CREC

Pertamina
Sinergi Pertamina-Pindad Luncurkan Teknologi Inspeksi Pipa Migas Ultrasonik Pertama di Indonesia

Sinergi Pertamina-Pindad Luncurkan Teknologi Inspeksi Pipa Migas Ultrasonik Pertama di Indonesia

Pertamina
Kado HUT Ke-80 RI, Produksi Migas PEP Prabumulih Field Melejit 935 Persen di Atas Target

Kado HUT Ke-80 RI, Produksi Migas PEP Prabumulih Field Melejit 935 Persen di Atas Target

Pertamina
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme Jernih KOMPAS.com
Memuat pilihan harga...
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme Jernih KOMPAS.com