KOMPAS.com - Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo ( Jokowi) resmi membuka perhelatan Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) Minggu (29/9/2024).
Dalam sambutannya, Jokowi memberikan apresiasi atas kemajuan dan kesuksesan acara tersebut yang telah berlangsung selama tiga tahun terakhir.
Ia juga menyoroti keterlibatan tenaga kerja lokal di ajang otomotif internasional tersebut.
“Saya melihat perkembangan selama tiga tahun ini sangat baik, terutama dalam hal manajemen yang semakin profesional dan fasilitas yang terus membaik. Saya juga senang bahwa dari 3.000 kru yang terlibat di sini, semuanya berasal dari NTB. Ini sangat membanggakan,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (30/9/2024).
Baca juga: Pemberdayaan Wilayah Kumuh di Jakarta: Tantangan dan Harapan
Perlombaan Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 berlangsung penuh tantangan. Di lap pertama, empat pembalap langsung terjatuh akibat tabrakan di tikungan yang terkenal sulit di Pertamina Mandalika International Circuit. Sepanjang balapan, total sembilan pembalap gagal menyelesaikan lomba.
Tim yang didukung oleh PT Pertamina (Persero), Pertamina Enduro VR46 Racing Team memberikan performa totalitas.
Vice President (VP) Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian pembalap dari Pertamina Enduro VR46 Racing Team.
Baca juga: Target Pertamina Enduro VR46 di MotoGP Mandalika, Livery Merah Putih Jadi Perhatian
"Walau di balapan kali ini Pertamina Enduro VR46 Racing Team belum naik podium, tetapi hasilnya tetap sangat baik. Marco Bezzecchi berhasil meraih posisi kelima. Semoga performa di balapan berikutnya lebih baik lagi,” ucapnya.
Rangkaian acara Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 diakhiri dengan penyerahan trofi kepada para pemenang MotoGP oleh Jokowi.
Penyelenggaraan ajang otomotif internasional tersebut berlangsung dari Jumat (27/9/2024) hingga Minggu (29/9/2024). Kesuksesan acara ini tak lepas dari dukungan berbagai pihak, mulai dari pemerintah pusat, badan usaha, pemerintah daerah (pemda), hingga masyarakat yang terlibat.
Baca juga: Jadwal PPPK 2024 Khusus Lulusan PPG dan Non-ASN di Pemda, Buka 1 November
Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emissions (NZE) 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan environmental, social, and governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.