KOMPAS.com – Pertamina Group memaparkan sejumlah upaya untuk menjaga keberlangsungan air bersih pada event berskala internasional The 10th World Water Forum (WWF) 2024 yang tengah diselenggarakan di Bali.
Pertamina juga mengambil bagian dalam mendukung Indonesia menjadi tuan rumah pertemuan internasional terbesar di sektor air yang melibatkan perwakilan dari banyak negara tersebut.
Forum tiga tahunan itu menjadi ajang kolaborasi, diskusi, dan membuat kemajuan jangka panjang dalam mengatasi tantangan air global.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso mengungkapkan, Pertamina sudah memiliki visi untuk mengurangi konsumsi air dan mengurangi kandungan limbah guna menjaga konservasi air.
WWF pun menjadi momen berharga bagi Pertamina untuk saling berbagi dengan berbagai pihak terkait langkah yang sudah dilakukan perusahaan, mencari solusi dan inovasi terkini, serta memperkuat komitmen perusahaan terhadap konservasi air.
Baca juga: Pertamina Renjana Cita Srikandi, Wujud Komitmen Majukan Perempuan Indonesia
"Pertamina berpartisipasi secara langsung di ajang ini membuktikan bahwa peran Pertamina dalam menjaga kualitas air dan pelestarian air sudah sejalan dengan program global," jelasnya dalam siaran pers, Selasa (21/5/2024).
Subholding Pertamina juga turut ambil bagian. Salah satunya, subholding integrated marine logistics dengan berbagai program kemaritiman, seperti program perlindungan ekosistem laut, konservasi air tanah, literasi kelautan bertajuk "BerSEAnergi untuk Laut", hingga konservasi binatang laut.
Sementara itu, subholding pengolahan dan petrokimia memiliki sistem pemantauan kualitas air limbah untuk memastikan pengelolaan air dengan kualitas baik bagi lingkungan.
Selain itu, subholding Pertamina New and Renewable Energy memiliki program Reksa Embung yang menjadi upaya pengelolaan lingkungan berbasis masyarakat serta program konservasi air bersih.
Kemudian, subholding upstream memiliki program peningkatan kualitas lingkungan dengan metode rig to reef pada anjungan migas.
Program tersebut mengubah anjungan minyak lepas pantai menjadi terumbu buatan sehingga mengembalikan habitat ikan dan memberi manfaat bagi ekosistem laut.
Subholding gas PT Perusahaan Gas Negara Tbk juga memiliki kepedulian serupa dengan membangun sarana fasilitas air bersih untuk masyarakat di Kecamatan Ujungpangkah, Gresik, Jawa Timur.
Program itu mendukung upaya pemerintah dalam mengakses air bersih dan menciptakan lingkungan sanitasi yang layak dan sehat.
Tak hanya itu, subholding commercial and trading Pertamina Patra Niaga turut memberikan dukungan maksimal untuk kelancaran penyelenggaraan dengan memastikan kesiapan energi untuk kebutuhan peserta WWF.
Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus memprioritaskan layanannya untuk penyelenggaraan WWF 2024 dengan menyiapkan avtur, kebutuhan bahan bakar minyak (BBM), dan liquefied petroleum gas (LPG) selama ajang berlangsung.
Baca juga: Dukung Perhelatan World Water Forum, Pertamina Patra Niaga: Pasokan Energi di Bali Aman
Pertamina juga hadir untuk bidang kesehatan, yakni PT Pertamina Bina Medika-Indonesia Healthcare Corporation (IHC) mengambil peran strategis sebagai Koordinator layanan tim medis untuk tamu very very important person (VVIP).
IHC menyiapkan 30 tenaga medis, termasuk dokter dan perawat, serta tujuh unit ambulance rescue yang dilengkapi dengan peralatan mini intensive care unit (ICU) hingga 25 Mei 2024 di lokasi WWF berlangsung.
Selanjutnya, PT Pelita Air sebagai maskapai penerbangan dengan rute Bali mempersiapkan armada dan layanan terbaiknya untuk kemudahan transportasi para peserta WWF.
"Pertamina Group all out dalam menjalankan perannya baik dalam mendukung penyelenggaraan kegiatan WWF,” kata Fadjar.
Dia menegaskan, Pertamina juga mendukung keberlanjutan air dalam berbagai lini bisnisnya serta menggandeng masyarakat untuk terlibat aktif mengelola air secara bijak.
Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission (NZE) 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Baca juga: Di IPA 2024, Dirut Pertamina Beberkan Strategi Jaga Ketahanan Energi dan Kelestarian Lingkungan
Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan environmental, social, and governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.