KOMPAS.com - PT Pertamina Patra Niaga (PPN) menyediakan Serambi MyPertamina di enam rest area sepanjang Tol Trans Jawa, yang terletak di Rest Area Kilometer (Km) 43 A, Km 57 A, Km 260 B, Km 379 A, Tol Mojokerto–Surabaya 725 A, serta Tol Pandaan Malang 66A.
Salah satu rest area tol yang cukup populer dan menjadi favorit pengguna jalan adalah Rest Area Tol Jakarta-Cikampek (Japek) Km 57.
Kehadiran Serambi MyPertamina di rest area tersebut disambut dengan antusias oleh para pemudik. Mereka senang karena PT Pertamina (Persero) menyediakan fasilitas yang lengkap dan bersih.
Salah satu pemudik asal Depok, Chandra, mengatakan bahwa Serambi MyPertamina di Rest Area Km 57 menjadi pilihannya untuk beristirahat karena fasilitas toiletnya yang bersih.
Baca juga: Mampir ke Rest Area Handayani Kebumen, Beristirahat Sembari Melihat Pembuatan Keripik Tempe
Menurutnya, Rest Area Km 57 telah menjadi favorit karena memiliki fasilitas lengkap, seperti pilihan tempat makan yang banyak, serta toilet bersih dan terawat.
“Aku pilih berhenti di rest area ini karena pelayanannya bagus dan toiletnya juga bersih serta rapi,” imbuh Chandra yang hendak menuju ke Cilacap bersama keluarga.
Ia menambahkan bahwa toilet di Rest Area Km 57 juga terang benderang dan lampunya memadai serta memberikan kenyamanan bagi pengunjung.
Beragam fasilitas dapat ditemui di Serambi MyPertamina, termasuk Wi-Fi, musala, playground anak, layanan kesehatan, dan kursi pijat bagi pemudik yang kelelahan.
Baca juga: Cerita Pemudik Nikmati Kursi Pijat di Posko Rest Area Km 57 Tol Japek
Pengunjung lainnya, Dita, juga memberikan testimoni positif tentang kebersihan dan kualitas pelayanan di Serambi MyPertamina.
Menurutnya, layanan di Serambi MyPertamina sangat baik, fasilitasnya bersih dan teratur, serta respons pelayanan SPBU di Rest Area Km 57 cepat.
“Layanan Serambi MyPertamina top (terbaik) banget. Ada kursi pijat, coffee break, layanan kesehatan, playground anak, mewarnai dan dapat hadiah. Pelayanan bagus, toilet bersih, teratur juga. Tidak macet seperti di (tempat) lainnya,” kata Dita.
Sebagai pengguna aplikasi MyPertamina, ia juga mengungkapkan bahwa aplikasi tersebut memudahkan transaksi di SPBU, serta memberikan poin yang dapat ditukarkan dengan berbagai hadiah di outlet.
Baca juga: MyPertamina Kembali Tebar Hadiah, Hadiahnya Beragam
Dita berharap Serambi MyPertamina akan tetap hadir setiap musim mudik.
Ia juga memberikan saran pada Serambi MyPertamina untuk meningkatkan fasilitas dan ruangannya agar lebih luas mengingat jumlah pemudik yang semakin banyak, terutama menjelang Lebaran.
Senada dengan Dita, pengguna Serambi MyPertamina, Gerry Fauzan, mengungkapkan bahwa tempat ibadah yang disediakan sangat bersih dan harum.
“Musalanya bersih dan wangi sehingga kita bisa beribadah dengan nyaman. Ornamen menarik, eksterior dan interiornya bagus,” katanya usai melaksanakan salat di musala Serambi MyPertamina.
Gerry memberikan apresiasi atas upaya Pertamina dalam menyediakan tempat istirahat yang nyaman bagi para pemudik.
“Terima kasih Pertamina sudah menyediakan fasilitas lengkap dan bersih. I love Pertamina,” ucapnya.
Baca juga: Menyaru Jadi Pemudik, Pria Ditangkap Polisi Hendak ke Kota Malang Bawa 42 Kilogram Ganja
Tak hanya memberi acungan jempol untuk fasilitas Serambi MyPertamina, pemudik juga merasa terbantu dengan kehadiran modul bahan bakar minyak (BBM) di SPBU Pertamina.
Pertamina diketahui menyediakan dua modul untuk BBM jenis Pertamax yang dapat digunakan sebagai pemecah antrean jika terjadi penumpukan di SPBU Rest Area Km 57.
“Saya berhenti di Rest Area Km 57 karena langsung ingin mengisi bensin dari tol MBZ. Layanan modul sangat membantu mengatasi antrean yang panjang,” kata salah satu pengguna modul, Farizi.
Ia mengaku sangat puas dengan pelayanan Pertamina, khususnya dengan kehadiran modul yang membuat proses pengisian bensin lebih cepat.
Baca juga: Hasil Tantangan Yaris Cross Hybrid Jakarta-Surabaya 1 Kali Isi Bensin
“Sangat puas dengan layanan Pertamina. Meskipun modulnya hanya dua, tetapi sangat membantu untuk mempercepat proses. Pelayanan modul ini sangat baik. Semoga tahun depan jumlah modulnya bisa ditambah agar antrean tidak terlalu lama,” tutur Farizi.
Selain menyediakan Serambi MyPertamina, Pertamina juga menyiagakan Tim Satuan Tugas (Satgas) Ramadhan dan Idul Fitri (Rafi) 1445 Hijriah (H) dari tanggal 25 Maret 2024 hingga 21 April 2024.
Satgas Rafi tidak hanya melibatkan internal Pertamina Group, tetapi juga menggandeng berbagai stakeholder lainnya agar kebutuhan energi, termasuk BBM, liquefied petroleum gas (LPG), dan avtur, dapat dipenuhi dengan baik.
Di antara pihak-pihak yang terlibat adalah Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Tentara Nasional Indonesia (TNI), PT Jasa Marga (Persero) Tbk, dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom).
Baca juga: Lowongan Kerja Jadi Dosen dan Praktisi di Telkom University, Segera Daftar
Secara umum, keberadaan Serambi MyPertamina di beberapa rest area, termasuk Tol Trans Jawa dinilai sangat membantu para pemudik. Utamanya, membantu konsumen Pertamina untuk beristirahat di tengah perjalanan sehingga fasilitas tersebut dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas.
Dari data yang tersaji berdasarkan realita di lapangan, salah satu pemicu kecelakaan adalah faktor kelelahan dan mengantuk.
Maka dari itu, layanan yang diberikan PT Pertamina Patra Niaga (PPN) sebagai Subholding Commercial and Trading (SH C&T) Pertamina tersebut, bisa membantu pemudik untuk memulihkan kondisi sehingga bisa lebih segar dan berkonsentrasi dalam melanjutkan perjalanan.
Bahkan, Serambi MyPertamina juga menyediakan berbagai obat-obatan dan vitamin yang dibutuhkan termasuk multivitamin, vitamin C, minyak kayu putih hingga pereda masuk angin.
Baca juga: 7 Tanda Tubuh Membutuhkan Asupan Multivitamin
Direktur Pemasaran Regional PPN Mars Ega Legowo Putra beserta tim PPN Regional Jawa Bagian Barat (JBB) dan Jawa Bagian Tengah (JBT) telah mengecek layanan PPN di sepanjang arus mudik dari Japek, Semarang, hingga Yogyakarta.
Peninjauan tersebut bertujuan untuk memastikan kesiapan pendistribusian BBM dan LPG terutama di wilayah arus mudik.
Seperti diketahui, berbagai persiapan telah dilakukan pihak PPN sejak awal, seperti meningkatkan ketahanan stok sejak H-14 Idul Fitri, menyiagakan sarana dan fasilitas utama yang meliputi 115 Terminal BBM, 30 Terminal LPG, lebih dari 7.400 SPBU, 723 Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE), 48.207 agen dan outlet LPG, dan 71 Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU).
Khusus LPG, Pertamina sudah menambahkan pasokan gas minyak cair ini untuk mengantisipasi kebutuhan selama Lebaran. Mulai dari stok maupun penyaluran di berbagai sarana dan fasilitas tersebut dipantau di Integrated Enterprise Data and Center Command Center (IEDCC) yang siaga selama 24 jam, termasuk melalui koneksi closed circuit television (CCTV) pada 750-an SPBU di jalur utama.
Baca juga: Dugaan Penembakan Mapolda Lampung oleh OTK Terekam CCTV
Semua bentuk pengaduan atau keluhan maupun permintaan bantuan terkait layanan dari Pertamina, masyarakat pengguna layanan Pertamina dapat menghubungi Call Center 135.