KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengapresiasi PT Pertamina (Persero) atas kiprahnya dalam komunikasi dan keberlanjutan di Indonesia.
Apresiasi itu disampaikan Erick pada ajang BUMN Corporate Communication and Sustainability Summit (BCOMSS) 2024 yang digelar oleh Kementerian BUMN, Kamis (7/3/2024).
Pada kesempatan itu, Pertamina meraih total delapan penghargaan, termasuk Best of The Best Sustainability yang menjadi penghargaan tertinggi.
Penghargaan diberikan oleh Menteri BUMN Erick Thohir kepada Direktur Sumber Daya Manusia Pertamina M Erry Sugiharto, Vice President (VP) Corporate Communications Pertamina Fadjar Djoko Santoso, serta VP Corporate Social Responsibility (CSR) and Small Medium Enterprise Partnership Program (SMEPP) Pertamina Fajriyah Usman.
Baca juga: Pertamina Dukung Suplai BBM dan Avtur untuk Ajang Pertamina Grand Prix F1 Powerboat di Danau Toba
Dalam sambutannya, Erick memberikan apresiasinya kepada sejumlah BUMN. Dia juga mendorong BUMN untuk terus tumbuh guna mendorong pertumbuhan ekonomi, salah satunya lewat check and balance dalam keterbukaan informasi.
Selain itu, dia melanjutkan, BUMN juga perlu menerapkan CSR yang tepat, menjaga lingkungan, dan turut serta mendampingi usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang ada di Indonesia.
"Kita harus terus bertransformasi dan jangan berpuas dengan hasil hari ini. Percepatan harus terjadi karena tantangan pada masa mendatang sangat kompleks," tutur Erick melalui keterangan persnya, Jumat (8/3/2024).
Sementara itu, Staf Khusus III Menteri BUMN Arya Sinulingga mengapresiasi Pertamina yang menyabet banyak penghargaan pada ajang tersebut. Menurutnya. Pertamina bekerja secara serius, sehingga memiliki program keberlanjutan yang sistematis dan terstruktur.
Baca juga: Lewat Perhelatan Internasional F1H2O, Pertamina Dorong Perekonomian Daerah
“Dari segi komunikasi, CSR-nya juga bagus banget. Punya target pasti, sehingga dapat menjadi contoh untuk BUMN juga perusahaan lain. Kita harap tahun depan makin meningkat lagi,” ucap Arya.
Merespons hal itu, VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan, Pertamina sebagai BUMN harus bermanfaat bagi masyarakat dan menjadi penggerak ekonomi nasional, khususnya di bidang energi.
"Pertamina harus bisa berkomunikasi dengan baik untuk menyampaikan informasi mengenai program-programnya agar bisa diterima masyarakat," ungkapnya.
Di samping itu, dia menambahkan, program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) Pertamina juga disusun untuk memberi dampak yang luas bagi kemandirian ekonomi dan energi di Indonesia. Saat ini, Pertamina berfokus menjalankan program Desa Energi Berdikari yang merupakan salah satu program TJSL unggulan.
“Hingga akhir 2023, sudah ada 85 program yang berjalan di seluruh Indonesia dan telah mereduksi emisi karbon hingga lebih dari 700.000 ton CO2. Ada lebih dari 300.000 orang yang sudah merasakan manfaatnya," tutur Fadjar.
Baca juga: Inacraft 2024 Kembali Jadi Bukti Nyata Komitmen Pertamina dalam Pembinaan UMKM
Sebagai informasi, pada BCOMSS 2024, Pertamina kembali memperoleh Best of The Best Sustainability. Hal ini mencerminkan bahwa program TJSL dan komunikasi Pertamina terus meningkat memiliki dampak yang diterima oleh masyarakat.
Terdapat delapan daftar penghargaan yang diterima oleh Pertamina dengan kategori Sustainability dan Communication. Berikut daftar lengkapnya:
Kategori Sustainability:
Kategori Communication:
Adapun BCOMSS 2024 merupakan inisiatif Kementerian BUMN untuk mengapresiasi kinerja komunikasi dan TJSL berkelanjutan dari seluruh korporasi dan anak perusahaan BUMN.
Baca juga: Dukung Program 1.000 Manusia Bercerita, Pertamina Tekankan Pentingnya Jaga Kesehatan Mental Pekerja
Tujuan utama penyelenggaraan acara itu adalah untuk memberikan pemahaman bahwa program komunikasi dan TJSL setiap BUMN harus selaras dengan komitmen Kementerian BUMN, sehingga setiap BUMN mampu terus memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission (NZE) 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan environmental, social, and governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.