KOMPAS.com – PT Elnusa Petrofin ( EPN), anak usaha dari PT Elnusa Tbk (ELSA), berhasil meraih penghargaan Patra Nirbhaya Karya Pratama dalam acara Penganugerahan Penghargaan Keselamatan Minyak dan Gas Bumi ( Migas) Tahun 2022.
Direktur Utama (Dirut) PT Elnusa Petrofin Aditya Budi Prabowo mengapresiasi penghargaan yang didapatkan atas kerja keras dan sinergi dari seluruh fungsi yang ada di EPN dalam menjaga operation excellence EPN.
“Penghargaan Patra Nirbhaya Karya Pratama menjadi penyemangat bagi kami dalam menjaga, menerapkan, dan meningkatkan kepatuhan, khususnya dalam aspek health, safety, security, and environmental (HSSE),” ungkap Aditya dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Rabu (9/11/2022).
Hal itu disampaikan oleh Aditya Budi saat menerima penghargaan secara langsung yang diberikan pada acara Forum Komunikasi Keselamatan Migas Tahun 2022, di Bandung, Jumat (4/11/2022).
Acara yang mengusung mengusung tema “Peran Keselamatan Migas dalam Transisi Energi” itu dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal (Ditjen) Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Sebagai informasi, penghargaan Keselamatan Migas Tahun 2022 tersebut terbagi menjadi dua kategori, yakni Patra Karya Nirbhaya atau Tanpa Kehilangan Jam Kerja Sebagai Akibat Kecelakaan dan Patra Karya Raksa atau Pembinaan Keselamatan Kerja Migas.
Dalam penghargaan tersebut, EPN berhasil mendapatkan penghargaan dalam kategori Patra Nirbhaya Karya Pratama aras kinerja yang mencapai 33.677.795 jam kerja tanpa kehilangan hari kerja karena kecelakaan.
Adapun angka tersebut merupakan perhitungan selama masa kerja periode Januari 2020 hingga 30 April 2022.
Dalam angka itu, EPN menerapkan berbagai upaya maupun inovasi di bidang HSSE, baik secara digital maupun SDM.
Banyak upaya yang dilakukan oleh EPN untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan dalam bekerja, mulai dari segi teknologi, EPN menerapkan buzzer over speed dan CCTV, serta pengembangan face recognition yang memastikan para pekerja bekerja sesuai rute dalam mendistribusikan energi.
Baca juga: Dukung Target Pendidikan Bermutu, Elnusa Petrofin Gelar Program Petrofin Goes To School di NTT
Lalu, dari segi SDM, EPN telah melaksanakan fatigue management serta mewajibkan para pekerja melakukan fit to work sebelum melaksanakan kegiatan dan seluruh SDM dapat dipastikan bekerja dalam kondisi prima.
Kemudian dari segi proses, EPN telah mengintegrasikan sistem informasi operasi dan distribusi (SIOD) dengan sistem EPN yang memastikan seluruh pekerja bekerja sesuai jam kerja yang telah ditentukan.
Contohnya, blok jam kerja 12 jam dan blok pelanggaran round time hours (RTH), sehingga dapat dipastikan tidak ada kegiatan distribusi awak mobil tangki (AMT) yang dapat mengganggu kesehatan dan memicu kecelakaan saat menjalankan distribusi energi.
Direktur Teknik dan Lingkungan Ditjen Migas Kementerian ESDM Mirza Mahendra berharap forum diskusi yang diselenggarakan tersebut serta penghargaan yang diberikan dapat menumbuhkan, mengembangkan, serta meningkatkan harmonisasi dalam pelaksanaan tugas-tugas.
Baca juga: 53 Tahun Beroperasi, Elnusa Mulai Jajaki EBT hingga Keberlanjutan Lingkungan
“Forum diskusi yang diselenggarakan ini diharapkan dapat membantu dalam menumbuhkan, mengembangkan, serta meningkatkan harmonisasi dalam pelaksanaan tugas-tugas kita di tempat kerja dan mendukung operasi migas yang handal, aman, akrab di lingkungan, serta tetap berorientasi pada keselamatan migas,” ujar Mirza.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal (Dirjen) Migas Tutuka Ariadji mengucapkan selamat kepada perusahaan yang telah berhasil memperoleh Penghargaan Keselamatan Migas.
Ia berharap, perusahaan dapat mempertahankan bahkan meningkatkan performa dalam menjaga keselamatan migas.
“Penghargaan Keselamatan Migas merupakan apresiasi kepada badan usaha/bentuk usaha tetap (BU/BUT) pada kegiatan usaha migas yang berhasil menjamin kelangsungan keselamatan kerja tanpa kehilangan jam kerja dan upaya mendorong peningkatan prestasi keselamatan kerja ke depannya,” jelas Tutuka.
Untuk diketahui, selain EPN, beberapa perusahaan juga turut mendapatkan Penghargaan Keselamatan Migas Tahun 2022.
Sejumlah perusahaan itu, antara lain PT Pertamina Hulu Mahakam, ExxonMobil Cepu Limited, PT Donggi Senoro LNG, PT Perusahaan Gas Negara Tbk, PearlOil (Sebuku) Limited, PT Kilang Pertamina Internasional RU III Plaju, PT Nusantara Regas, dan perusahaan migas lainnya.